Jumat, 08 Januari 2010

Tambang Emas di Pulau Komodo

Tambang Emas di Pulau Komodo
Pagi ini (5/8) di acara selamat pagi TV One terungkap bahwa pemerintah berencana membuka pertambangan emas di Pulau Komodo dan akan memindahkan seluruh komodo dari habitat aslinya. Sunguh ini berita yang sangat mengejutkan. Bagai mana sikap anda dengan rencana ini?

Pulau komodo merupaka pulau yang menakjubkan. Pemandangannya yang indah, pesona komdo yang unik menjadi daya tarik dari pulao ini. Pualu komodo terkenal dengan habitat komodonya yang masih terjaga. Di tempat ini, komodo2 merasa nyaman berkembang biak. Oleh karena itu, banyak komodo di pulau ini sesuai dengan namanya. Hal ini menjadi daya tarik bagi wisatawan dalam negeri maupun manca negara.

Pulau komodo sudah terkenal dari dahulu. Banyak wisatawan yang datang ke pulau komodo untuk menikmati pemandangan kampung komodo ini. Begitu terkenalnya, pulau komodo menempati rangking ke 7 calon keajaiban alam di dunia. Pulau komodo dapat digolongkan sebagai 7 keajaiban alam didunia jika menempati rangking ke 3. Oleh karena itu, banyak rakyat indonesia yang ikut mendukung agar pulau komodo menjadi salah satu 7 keajaiban alam di dunia.

Banyak rakyat Indonesia berharap pulau komodo menjadi 7 keajaiban alam di dunia. Mereka berharap pulau komoda dapat menggantikan candi borobudur yang sudah dicabut dari 7 keajaiban didunia. Candi borobudur dicabut sebagai salah satu 7 keajaiban di dunia karena banyak rakyat indonesia yang tidak tahu keberadaanya(kuarang mendapat dukungan).

Harapan besar diharapkan dan dinanti oleh banyak rakyat. Merka berharap agar perekonomian disekitar akan meningkat dengan banyaknya wisatawan yang berkunjung ke pulau komodo. Namun, bersamaan dengan usaha rakyat itu ada satu kepentingan yang mengancam harapan rakyat itu terwujud. Rencana pemerintah pemerintah itu telah melemahkan semangat rakyat mewujudkan harapanya.

Perlu dikaji ulang rencana pemerintah membuka pertambangan emas di Pulau Komodo dan akan memindahkan seluruh komodo dari habitat aslinya. Hal itu dapat merusak ekosistem di puau itu. Jika keseimbangan ekosistem sudah rusak maka alam dan kehidupan diatasnya akan rusak pula. Rencana pemindahan komodo ke habidat yang baru itu pun belum tentu akan membuat komodo merasa nyaman. Perlu adaptasi dari komodo-komodo tersebut dan itu tidak mudah berlangsung dengan cepat. Akibat fatalnya akan terjadi komodo-komodo akan habis dan pulau komodo hanya tinggal kenangan dalam sejarah. Semoga ada kesadaran dari pihak-pihak yang berkepentingan untuk membatalkan rencana tersebut. Selain itu, sebagai sesama makhluk mari kita hidup berdampingan. Jangan saling sur-mengusur.
Sumber :http://umum.kompasiana.com/2009/08/12/tambang-emas-di-pulau-komodo/

Pulau Komodo Masuk Final New Seven Wonders

Pulau Komodo Masuk Final New Seven Wonders
Jakarta, RM. Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) Jero Wacik terus menggalang dukungan agar Pulau Komodo masuk nominasi tujuh keajaiban dunia (seven wonders)."Upaya itu dilakukan melalui Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bersama pengelolaan Pulau Komodo," kata Wacik di sela-sela rakornas di Jakarta, belum lama ini.

Pulau Komodo berada di wilayah Manggarai Barat, NTT. Pulau itu merupakan satu-satunya tempat berkembang biak satwa langka jenis komodo. Dari data Dcp-budpar, Pulau Komodo berada di urutan ke-13. Pulau Komodo menjadi harapan pariwisata Indonesia sebagai pariwisata internasional setelah Candi Boro-budur gagal masuk nominasi wisata keajaiban dunia. Saat ini. Taman Nasional Komodo (TNK) telah menyingkirkan sedikitnya 440 nominasi dari 220. Kini TNK berhasil masuk tahap final.

Mcnurut Dirjen Pemasaran Pariwisata Depbudpar Nirwandar, sesuai dengan pengumuman New 7 Wonders Foundation, TNK
berhak maju ke final. Karena itu, pihaknya mengimbau segenap masyarakat Indonesia memberikan dukungannya agar Taman Nasional yang terletak di Labuan Bajo, NTT ini berhasil menjadi salah satu tujuh keajaiban dunia. "Pengumuman hasil TNK masuk final tanggal 21 Juli 2009 sekitar pukul 19.07 WIB. Sekarang kita juga sudah mendapatkan sebuah bentuk advantages dari sisi promosi. Oleh karena itu, saya mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk melakukan vote, mendukung Taman

Nasional Komodo ini agar berhasil menjadi salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia bernuansa Alam yang akan dideklarasikan pada tahun 2011 nanti," ajak Nirwandar. Dijelaskan, sosialisasi yang bertujuan memajukan pariwisata bangsa ini dilakukan pihaknya yang bertindak sebagai "Komodo National Park Official Supporting Committee" bekerja sama dengan Balai TMNK dan Pemkab Manggarai tersebut berkonsep pesta rakyat.

"Saya harap masyarakat Labu
an Bajo yang merupakan entry-point dari TNK semakin bangga dan mengapresiasi TMNK sebagai warisan alam di wilayahnya. Selanjutnya mempunyai pemahaman tentang kampanye New 7 Wonders of Nature ini dengan memberikan vote dan mendukung upaya publikasi dan promosi nanti," ujarnya.Nirwandar mengungkapkan, pada tahap final nanti, TMNK akan bersaing dengan 27 finalis lainnya untuk memperebutkan suara dukungan terbanyak tanpa memperhitungkan peringkat. usu

Sumber : http://bataviase.co.id/node/18770

5 Situs Jejaring Sosial Paling Ngetop

5 Situs Jejaring Sosial Paling Ngetop
Setiap pengguna internet pastinya mengetahui situs jejaring sosial yang paling ngetop saat ini. Sebagian besar, mungkin akan setuju kalau Myspace, Facebook, dan Twitter merupakan situs jejaring sosial terbaik.

Bagaimana dengan situs-situs jejaring sosial selain dari Myspace, Facebook, dan Twitter?

Meskipun Myspace, Facebook, dan Twitter adalah 3 jejaring yang paling diakui, banyak orang di seluruh dunia ternyata tidak menggunakannya. Melihat fenomena tersebut, Abula45 tertarik untuk memeringkat situs-situs jejaring sosial yang beredar di dunia maya saat ini.

Yang tentu saja pemeringkatan tersebut versinya Abula45. Namun, meskipun begitu pemeringkatan tersebut, dengan memperhatikan beberapa variabel. Variabel-variabel tersebut, diantaranya adalah pengguna terdaftar, fungsional situs, kepopuleran (banyaknya pengunjung).

Berikut ini hasil pemeringkatan ( 1 s.d. 5) versi Abula45:

o Facebook. Facebook lebih stabil secara teknis dan menawarkan banyak fitur yang tidak ditawarkan Twitter. o Twitter. Situs blogging mikro, yang merupakan telepon party line modern. Jumlah user mencapai 40 juta di seluruh dunia.

o LinkedIn. Banyak pebisnis profesional menggunakan LinkedIn . LinkedIn adalah sarana yang pas untuk memposting resume secara online, mempromosikan keunggulan dan skill bisnis. o Myspace. Pernah merajai sebelum kepopulerannya digantikan situs jejaring sosial lainnya. Namun, Myspace masih memegang nilai bagi seniman dan musisi. o Ning. Meskipun Ning telah digunakan oleh jutaan pengguna. Namun, Ning kurang begitu dikenal dan digunakan oleh kebanyakan orang. Ning telah merevolusi sosial media dalam banyak cara tentang bagaimana menawarkan ribuan niche dalam jaringan itu sendiri.
Sumber : http://aqnufa.co.nr/?p=171

Artis dan Infotainment dalam Jejaring Sosial

Artis dan Infotainment dalam Jejaring Sosial
Kalau dipikir-pikir banyak kalangan telah menuangkan pikiran mereka atas kasus terakhir yang menimpa seorang artis tanah air, Luna Maya.

Dari berbagai sudut pandang yang mereka pikir paling bagus untuk dikemukakan.

Masalah tuntutan atas diri Prita Mulyasari oleh Rumah Sakit Omni International gara-gara surat elektronik yang sebenarnya hanya berisi keluhan kepada teman tentang pelayanan buruk yang dia dapatkan di rumah sakit bersangkutan sebelumnya, belum lagi tuntas.

Setelah muncul reaksi mengejutkan dari masyarakat terhadap tuntutan perdata dan denda yang mencapai 204 juta rupiah, ternyata tuntutan pidana masih menghantui Prita. Kepedulian masyarakat atas diri ibu ini sangat murni dan tanpa meminta bantuan dari pihak manapun, apalagi sampai berdemonstrasi ke gedung dewan. Penulis sempat dikomentari oleh seorang teman dari Brazil di facebook. Dia mengatakan betapa hebat kepedulian masyarakat Indonesia mengenai hal ini.

Luna Maya dan Kontroversinya

Media elektronik online sekarang ini memang mewabah dan seolah menjadi sebuah kebutuhan terutama bagi orang-orang muda di seantero dunia. Seakan-akan, tanpa media ini, hidup terasa kurang lengkap.

Efeknya jelas, bisa positif namun tak jarang pula negatif. Hampir serupa dengan Prita, maka Luna Maya pun menumpahkan segala kekesalannya di jejaring sosial Twitter terhadap wartawan PWI Jaya Bidang Infotainment. Akibatnya sang artis yang satu ini dijerat dengan UU Informasi Transaksi Elektronik dengan ancaman hukuman enam tahun penjara atau denda sebesar 1 milyar rupiah.

Kemudian kembali muncul kontroversi pro dan kontra atas tuntutan tersebut. Banyak wartawan, tidak hanya di Jakarta, menentang PWI Jaya. Kini muncul wacana bahwa sebenarnya wartawan infotainment tidak layak disebut sebagai wartawan, karena wartawan dimaksud malah sering bukan menyajikan sebuah berita melainkan hanya gossip belaka.

Di banyak negara, sebelumnya telah banyak kejadian yang menggambarkan hal tersebut. Seorang artis atau pekerja seni membutuhkan publikasi namun terkadang kemudian publikasi bisa merambah ke hal-hal pribadi sang artis. Sehingga benturan antar keduanya tak terelakkan. Mulai dari pemukulan, pengerusakan properti sampai kepada tuntutan hukum.

Pemukulan dan pengerusakan properti peliput berita sangat tabu dilakukan oleh seorang artis atau nara sumber setinggi apa pun emosinya. Usah dulu memikirkan tuntutan hukumnya, secara moral dan sosial kemasyarakatan pun samasekali tidak dibenarkan.

Berbicara soal moral dan nilai-nilai sosial inilah maka dirasa akan lebih baik jika menumpahkan emosi dengan menuliskan atau menceritakan sesuatu di satu media, entah itu kertas maupun elektronik. Parahnya, UU ITE di Indonesia tidak mengakomodir cara ini. Tuduhan pencemaran nama baik sangat gampang dikemukakan sebagai alasan dan tuntutan hukum.

Sekarang mari kita simak tentang rencana artis Ayu Azhari untuk maju sebagai sebagai Calon Wakil Bupati Sukabumi. Pro-kontra bermunculan, bagi yang suka surfing di jejaring sosial semisal facebook, pastilah akan menemukan wacana-wacana yang menghujat keinginan Ayu Azhari tersebut. Bagaimana jika yang dihujat menuntut secara hukum? Hiruk-pikuk dan runyamnya masalah takkan terhindari.

Butuh Kearifan

Tanpa berpihak kepada salah satu pihak, untuk menyikapi perseteruan yang tengah terjadi, ada baiknya kedua belah pihak saling mengintrospeksi diri. Karena keduanya memang saling membutuhkan.

Sudah menjadi rahasia umum jika seorang artis namanya tidak akan bisa populer tanpa dukungan media massa, begitu juga sebaliknya dengan media massa yang bersegmentasi hiburan. Lebih jauh lagi, tak jarang seorang artis mengharumkan nama negara di dunia internasional.

Dari kedua kebutuhan ini kearifan perlu dikedepankan. Bila terjadi benturan kedua belah pihak harus bisa menahan diri. Media massa dapat menggunakan kapasitasnya kepada artis dalam bentuk desakan permintaan maaf saja.

Tak bisa pula dipungkiri, kekuatan media massa sangat besar dalam menentukan karier seorang artis atau sebaliknya sampai dengan pembunuhan karakter sang artis itu sendiri. Menggunakan kekuatan ini lagi-lagi membutuhkan kearifan, karena jika salah menggunakannya justru bisa menyerang balik.

Sebagai wujud negara hukum, maka undang-undang merupakan sebuah kebutuhan mutlak yang harus dibuat sebagai alat ukur hukum tersebut sendiri. Memang terkadang antara produk undang-undang yang satu dengan yang lain ditemukan pula pasal-pasal yang tumpang tindih. Tetapi pada kenyataan dalam hidup sehari-hari undang-undang tidak perlu melulu digunakan.

Sebagai contoh, dalam kasus Luna Maya, kuasa hukumnya bisa saja menggunakan UU HAM tentang pelanggaran privasi untuk menangkis tuduhan pencemaran nama baik yang berlandaskan UU ITE. Apabila kasus ini sampai ke persidangan, pastilah akan terbuka semua penyebab kasus, dimana pencemaran nama baik muncul berawal dari adanya pelanggaran privasi. Sangat mungkin PWI Jaya akan kalah telak. Sangat mungkin pula kuasa hukum Luna Maya menuntut balik PWI Jaya.

Jejaring Sosial Jangan Terlalu Dianggap Serius

Internet merupakan suatu bentuk kebebasan penggunaan teknologi masa kini. Malah beberapa negara mencoba membatasi warganya mengakses beberapa situs yang dianggap dapat mengancam mental, mengancam kekuasaan, dan lain-lain. Namun perlu diingat bahwa semakin dibatasi maka rasa penasaran pun akan semakin besar.

Banyaknya pihak secara terang-terangan memuji jejaring sosial seperti facebook, youtube, google, blogspot, dan masih banyak lagi, seakan-akan jejaring sosial tersebut tidak mempunyai kekurangan atau tidak mempunyai kelemahan dari berbagai sisi.

Sikap demikian tanpa kita sadari telah mengintimidasi akal sehat bahkan hati nurani. Jejaring sosial semacam itu harus dianggap sebagai sarana untuk main-main saja, mencari teman atau bercanda saja. Maka harus dibedakan dengan situs internet dan homepage yang notabene serius dari sudut isi dan validitas data.

Untuk itu UU ITE yang berlaku sekarang seharusnya direview kembali untuk memberi batasan yang jelas sarana-sarana apa saja dalam informasi dan transaksi elektronik yang dianggap valid dari sisi hukum untuk digunakan sebagai alat pencemaran nama baik. Jangan pukul rata.

Satu lagi contoh yang bisa memberi gambaran adalah iklan. Tidak jarang kita temui iklan-iklan di televisi yang meski disamarkan namun cukup jelas menjelek-jelekkan produk dari pesaingnya. Memutarbalikkan kalimat yang digunakan pesaing mereka untuk mengunggulkan produk dengan jenis yang sama. Sekali lagi, kalau mau, UU ITE dengan mudah digunakan untuk menyeret pihak lain ke pengadilan.

Kalau hal tersebut terus dibiarkan negara ini menjadi kacau balau tak kondusif sebagai tempat berusaha, berkreasi, dan mencari nafkah oleh produk hukum yang dibuat sendiri walaupun keamanan riil tetap terjaga. Tentu hal ini perlu pemikiran serius.
Sumber :
http://www.analisadaily.com/index.php?option=com_content&view=article&id=39882:artis-dan-infotainment-dalam-jejaring-sosial-&catid=78:umum&Itemid=139

Berhati-hatilah, Informasi anda di situs jejaring sosial dapat membahayakan diri anda sendiri

Berhati-hatilah, Informasi anda di situs jejaring sosial dapat membahayakan diri anda sendiri

Jika anda memiliki account di sebuah situ jejaring sosial maka berhati-hatilah, karena informasi yang anda berikan justru dapat menjadi bumerang bagi diri anda sendiri, situs jejaring sosial memberikan kebebasan bagi para penggunanya untuk saling bertukar informasi mulai dari tempat tinggal, status, pekerjaan, bahkan sampai kegiatan yang dilakukan saat itu.

Informasi-informasi tersebut yang nantinya dijadikan target oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kejahatan seperti perampokan, pencurian, bahkan penculikan.

Lembaga survey dari Inggris mengungkapkan bahwa mereka menemukan sekitar 38% pengguna situs sosial seperti Facebook dan Twitter memposting status terbaru mereka dengan sesuatu yang sangat detail seperti rencana liburan, ataupun ada juga yang menerangkan bahwa dia tidak akan berada di rumah selama liburan.

Tentunya pesan dari posting tersebut memberikan informasi yang cukup bagi para penjahat untuk merencanakan aksinya.

Untuk menghindarinya kita cukup berhati-hati dalam menjadikan relasi orang yang tidak kita kenal, ataupun melakukan posting yang terlalu berlebihan dalam mengekspose kejadian dalam kehidupan kita.
sumber : http://rud.web.id/baca/artikel/96/berhati-hatilah-informasi-anda-di-situs-jejaring-sosial-dapat-membahayakan-diri-anda-sendiri

Beretika-di-facebook-twitter-dan-jaringan-sosial-lainnya

http://kristiono-setyadi.net/2009/08/beretika-di-facebook-twitter-dan-jaringan-sosial-lainnya/
Menjalin pertemanan di dunia maya menggunakan Facebook memang sangat mengasyikkan. Begitu juga update status di Twitter, video di Youtube, MySpace, LinkedIn, dan sebagainya. Sebagaimana kondisi nyata, berteman melalui jejaring sosial (social network) sangatlah penting.

Beberapa jejaring sosial mengijinkan orang lain secara bebas melihat update Anda, seperti Twitter. Beberapa lainnya hanya mengijinkan orang lain melihat status Anda setelah mereka menjadi teman Anda, seperti Facebook. Tentu saja keperluan dari masing-masing jejaring sosial memiliki karakteristik dan perbedaan.

Dulu, sebelum kita mengenal jejaring sosial, media komunikasi kita adalah e-mail, bulletin board, mailing lists dan forum. Seiring bertambahnya pengguna e-mail dan bulletin ini, muncul apa yang disebut dengan netiquette (net etiquette). Dan saat ini, sudah menjadi standar apabila Anda bergabung dengan mailing list tertentu, Anda akan dikirimi aturan-aturan yang berlaku di mailing list tersebut. Itulah yang disebut dengan netiquette.

Lalu bagaimana dengan netiquette yang ada di jejaring sosial? Belum ada lembaga yang secara khusus mengatur tentang ini, namun ada beberapa poin hasil browsing yang mungkin bermanfaat bagi Anda:

* Kenali audience Anda. Saya tidak tahu kata yang tepat untuk mewakili audience, tapi saya yakin Anda tahu yang saya maksudkan. Mengenali audience Anda bukan berarti Anda memposting sesuatu yang membuat mereka semua senang. Postinglah sesuatu yang, minimal, tidak membuat mereka tersinggung. Masih ingat dengan seorang pegawai yang dipecat gara-gara memaki-maki atasannya padahal atasannya adalah salah satu temannya di Facebook? Jangan sampai terjadi pada Anda.
* Batasi postingan Anda dalam waktu yang tidak terlalu dekat. Bagi Anda yang melakukan posting 15 menit sekali, pastikan bahwa postingan Anda tidak mengganggu orang lain.Perbedaan Anda dengan situs atau profil berita adalah, mereka memposting sesuatu yang bermanfaat (berita, headline, update kondisi terbaru, dan sebagainya) sedangkan jika Anda mengupdate status Anda 15 menit sekali dengan status “pusing..”, “sakit perut”, “hari yang panas”, “makan di pinggir jalan”, dan sebagainya, mungkin itu akan mengganggu teman Anda.
* Facebook mengijinkan Anda untuk mengupload foto. Berhati-hatilah jika foto tersebut mengandung SARA atau sesuatu yang tidak disukai jika tampil di muka umum. Jika Anda ingin mengupload foto yang ada orang lain disana, minta ijinlah terlebih dahulu. Bisa jadi, foto tersebut tidak berkenan baginya (walaupun bagi kita itu adalah foto biasa). Setiap orang punya privasi sendiri-sendiri. Hormatilah itu.
* Perhatikan ejaan Anda. Sekalipun Anda memposting sesuatu dari HP, pastikan bahwa postingan Anda mudah dibaca. Postingan seperti, “dm skr? jg jauh2 mknny y, nnt kbr abs” adalah postingan yang membuat kening berkerut. Atau, “pls dh, jg sk tdr mlm2, nnt bs skt prt”. Walaupun Anda dan sebagian orang mengerti apa yang Anda tulis, mempermudah orang lain selalu menjadi pilihan lebih baik.

Poin diatas adalah netiquette yang saya dapatkan ketika browsing di internet. Aturan-aturan diatas bukanlah aturan baku dan harus ditaati. Semuanya kembali kepada Anda. Andalah yang berkuasa terhadap account Anda. Namun alangkah indahnya jika jejaring sosial yang kita gunakan benar-benar bermanfaat dan bukan menjadi penyebab bencana sosial.
sumber : http://kristiono-setyadi.net/2009/08/beretika-di-facebook-twitter-dan-jaringan-sosial-lainnya/

bunuh-diri-di-jejaring-sosial-lagi-ngetren-facebook-bisa-bangkrut-nih

http://holistikasaya.wordpress.com/2010/01/07/bunuh-diri-di-jejaring-sosial-lagi-ngetren-facebook-bisa-bangkrut-nih/


Virus bunuh diri saat ini tidak saja ada di dunia nyata. Di jejaring sosial dunia maya pun banyak orang ramai-ramai bunuh diri. Mereka menghapus identitas virtual mereka di berbagai jejaring sosial besar, macam Facebook, MySpace, Twitter, dan Linked In. Melalui layanan Suicide Machine atau Seppukoo, seseorang dengan mudah menghilangkan akun mereka di beberapa jejaring sosial tadi dengan beberapa klik saja.

Nama Suicide Machine maupun Seppukoo sendiri, kurang lebih memiliki satu makna. Seppukoo adalah terminologi ‘Seppuku’ yang berasal dari Jepang, yaitu konsep bunuh diri para Samurai, untuk menjaga kehormatan mereka ketimbang takluk pada musuh. Layanan macam ini memang sangat cocok bagi orang yang sudah terlalu jenuh dengan aktivitas di jejaring sosial yang begitu menyerap energi. Juga, orang yang ingin mengakhiri ketagihan dan ketergantungannya di jejaring sosial tersebut.

Dengan melakukan login di situs Suicide Machine sesuai user name dan password di Facebook, maka program mesin itu akan secara otomatis mengubah password, profil user, membuatkan profil secara otomatis di jaringan ‘Social Network Suiciders’, me-remove teman-teman dan grup yang diikuti di Facebook, serta me-remove semua status yang pernah diposting. Melalui layanan ini, seseorang bisa ‘bunuh diri’ secara lebih simpel dan menghemat waktu, ketimbang melakukan semuanya secara manual. Pasalnya, Virtual Machine merupakan program sepanjang 2500 baris yang memanfaatkan Linux server dan menjalankan apache2 dengan modul python yang terinstalasi.

Bila secara manual, rata-rata waktu yang diperlukan untuk melakukan ‘bunuh diri’ virtual ini bisa mencapai 9 jam 35 menit, dengan layanan Suicide Machine, seseorang bisa melakukannya secara otomatis kurang dari satu jam. Sementara, dengan melakukan login Facebook menggunakan layanan Seppukoo, seorang pengguna Facebook bisa secara otomatis melakukan deaktivasi akun Facebook-nya, meninggalkan pesan terakhir kepada seluruh teman-temannya di Facebook, dan membuat halaman obituari atau memorial.

Namun, melakukan bunuh diri virtual melalui Seppukoo sebenarnya tidak sepenuhnya menghilangkan akun di Facebook, menghilangkan informasi kegiatan, atau memutus hubungan kita dengan rekan-rekan di jaringan Facebook. Sebab, Facebook memiliki kebijakan yang akan terus menyimpan informasi tersebut.

Oleh karenanya, seseorang bisa dengan mudah melakukan ‘kebangkitan kembali’ di Facebooknya. Cukup dengan melakukan kembali login di Facebook, maka kehidupan sosial di Facebook seseorang bisa kembali seperti sedia kala.

Bagaimanapun, layanan semacam ini bisa memberikan alternatif baru bagi seseorang untuk menghentikan rutinitas kehidupan sosial virtual yang dirasa mulai menjemukan. Bahkan, Suicide Machine mengklaim, bunuh diri virtual ini menyehatkan, dan bisa meningkatkan kualitas hidup seseorang di dunia nyata, rata-rata 25 persen dari sebelumnya.

Tak heran bila kemudian tren bunuh diri virtual ini menyebar seperti sebuah virus. Sejak mulai diluncurkan akhir Desember lalu, Suicide Machine mengklaim telah memutus 58.190 tali pertemanan di Facebook, menghapus 203.748 tweet di Twitter, dan menghapus 879 profil orang di berbagai jejaring sosial.

Sementara Seppukoo mengklaim telah mengundang 50 ribu orang untuk bergabung dengan jejaring sosial bunuh diri mereka. Namun, tentu saja, Facebook tak akan membiarkan wabah ini menggerogoti jumlah anggota mereka.

Sejak pertengahan Desember lalu, Facebook telah memblokir layanan Seppukoo dari Facebook, menyurati dan menuduh situs itu melakukan berbagai pelanggaran terhadap Facebook: mengumpulkan informasi rahasia dan identitas para pengguna Facebook, mengakses akun Facebook orang lain, dan memanfaatkan properti intelektual Facebook untuk kepentingan komersial mereka sendiri.

Oleh karenanya Facebook meminta Seppukoo menghentikan layanan mereka. “Bila Seppukoo mengabaikan permintaan ini, Facebook akan menempuh langkah apapun yang perlu, untuk mempertahankan hak, kualitas layanan, dan informasi pribadi pengguna kami,” ujar Leota L Bates wakil dari Facebook, pada ’surat ancaman’ mereka.

Namun, Maria Teresa Votta, pengacara yang mewakili pihak Seppukoo, membantah tuduhan Facebook. “Informasi yang diperoleh Seppukoo telah dikomunikasikan dengan klien kami, dan mereka sendiri yang memberikan secara sukarela,” kata Maria.

Alih-alih melindungi data penggunanya, Maria malah menuding Facebook telah menentang kehendak bebas dari para pemilik data sebenarnya. “Ini bukan mengamankan privasi, namun pelanggaran dari kehendak bebas pengguna untuk menentukan wilayah personal mereka,” kata Maria.

Hal yang sama ditempuh Facebook kepada Suicide Machine. Facebook memang menjadi salah satu pihak yang paling dirugikan bila layanan jenis ini terus berkibar. Agaknya, bagi Facebook, membiarkan layanan ini terus tumbuh, sama saja bunuh diri secara perlahan.

Sumber: vivanews.com

peristiwa-terbesar-situs-jejaring-sosial-social-media-tahun-2009

http://www.jevuska.com/2009/12/31/10-peristiwa-terbesar-situs-jejaring-sosial-social-media-tahun-2009
Sepanjang tahun 2009, di blog Jevuska ini, selain berisi artikel kedokteran juga banyak diisi dengan berita yang membahas mengenai situs jejaring sosial, media sosial, mini blogging, mikroblogging atau apapun namanya. Dari artikel kedokteran sendiri banyak yang datang mencari hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan dan kedokteran, entah itu sifatnya positif dan ada pula yang negatif. Jika dilihat dari persentase pengunjung/visitor yang sempat singgah di blog ini, banyak yang mencari artikel kedokteran yang sifatnya masih negatif seperti cara menggugurkan kandungan, cara mengetahui password Facebook orang atau hack password facebook, dan pastinya mereka tidak menemukan artikel tersebut di blog ini (blog tetangga mungkin ada). Artikel kesehatan ataupun kedokteran yang sifatnya legal (atas indikasi medis) mengenai cara menggugurkan kandungan memang ada dan itu dibahas di artikel aborsi saya ini. Artikel mengenai cara mengetahui password Facebook orang ataupun cara hack Password Facebook tidak akan kamu temukan di sini, jelasnya silahkan baca paparan saya sebelumnya di postingan Privacy settings Facebook. Pembahasan mengenai Facebook banyak saya jelaskan dalam tag Facebook, dan jika kamu menemukan kata-kata seperti yang saya sebutan sebelumnya, itu semua datang dari search engine yang sesuai dengan kata-kata yang digunakan oleh beberapa pengunjung yang masuk di blog JEVUSKA.

Daripada kita cari-cari tentang atau sesuatu yang tidak banyak memberikan manfaat, mari kita ingat-ingat peristiwa terbesar yang terjadi di situs jejaring sosial selama tahun 2009. Pengguna situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter sangat meningkat dengan signifikan. Facebook dengan 350 juta lebih pengguna yang melebihi dari jumlah penduduk Amerika, dan Twitter sebagai layanan microblogging meroket popularitasnya dengan pengguna yang berasal dari berbagai kalangan termasuk selebritis, pecinta teknologi dan beberapa perusahaan terkemuka.

Beberapa peristiwa terbesar sepanjang tahun 2009 dimana media sosial memainkan peran utama di dunia internet.

10. Word of Web – Ketika orang banyak menghabiskan lebih banyak waktu untuk melakukan chatting online seperti Twitter, produk dan jenis hiburan langsung diketahui secara real-time. Kata yang sulit dipahami dari mulut ke mulut sekarang dapat dipahami, dan “word of Web” seperti menjadi mata uang baru. (orang yang bergerak dalam online marketing lebih sering menyebutnya dengan kata “virus”.)

9. Whopper Sacrifice – dengan cepat Facebook membunuh taktik pemasaran seperti ini, Whopper Sacrifice merupakan aplikasi Facebook game dari Burger King yang meminta pengguna Facebook untuk menghapus 10 orang teman dengan imbalan burger gratis. Hanya dalam beberapa minggu, 233.906 teman hilang sekejap, yang akhirnya Facebook mem-banned aplikasi Whopper Sacrifice karena melanggar aturan main di Facebook.

Memang hal tersebut terbukti menjadi cara promosi yang sukses untuk mempromosikan sebuah merek/brand yang tampaknya hanya mendapatkan lebih banyak kontroversi selama tahun 2009.

8. Google Wave – Sebuah layanan eksklusif dari produk terbaru Google (dengan pengguna yang masih dibatasi hanya melalui invite dari permintaan ke Google, invite ke temanpun terbatas) berhasil menyita perhatian. Saya termasuk salah satu orang yang diterima untuk mencoba Google Wave dan menginvite teman saya, karena tampilan dan fungsi yang masih membingungkan dan sepertinya para tim masih bekerja keras untuk memperbaiki fungsi yang ada di Google Wave, akhirnya penggunaan Google Wave untuk sementara saya tidak maksimalkan dulu, begitu juga dengan orang-orang yang sudah mencoba Google Wave, masih susah untuk menggunakan aplikasi ini.

7. Twitter and Facebook under hack attack – Tepat ketika Twitter pada puncak popularitasnya, Facebook, LiveJournal dan YouTube, situs-situs tersebut down secara bersamaan terkena serangan hack.

Itu adalah serangan hack pertama yang berbahaya dan berhasil menargetkan sejumlah situs jejaring secara besar-besaran. Hal tersebut kemungkinan bukan akan menjadi yang terakhir. Sebuah sumber menyebutkan denial-of-service attacks sudah berlangsung selama berbulan-bulan. Kejadian twitter dihack kembali terulang beberapa minggu lalu, lagi-lagi Twitter kena hack, kali ini oleh kumpulan yang bernama Iranian Cyber Army.

Selain itu, pengguna juga terkena phising. Situs phising Facebook login ini muncul dihampir semua inbox pengguna Facebook.

6. Ashton Kutcher vs. CNN – yang satu ini bisa kita sebut “Top 1 stupidest moments in social media”. Mantan bintang “That 70s Show” dengan akun twitternya @aplusk menantang CNN @cnnbrk untuk mencapai 1 juta subscriber. Pemenangnya akan menyumbangkan uang untuk amal malaria.

Dengan kata “follow Ashton Kutcher” akhirnya Kutcher-lah yang menang.

5. Susan Boyle launches career – Dengan metode “Word of Web” yang kita bicarakan sebelumnya, penyanyi Skotlandia berusia 48 tahun bangkit dari ketidakjelasan. Video dari penyanyi berpakaian lusuh dan kuno muncul secara online di YouTube dan di setiap situs jejaring sosial. Simon Cowell-lah yang telah berperan besar terjadinya video tersebut dan dimainkan di Internet.

4. R.I.P. Michael Jackson – TMZ lah yang pertama memberitakan kematian Michael Jackson. Selama satu jam atau lebih berita tersebut diabaikan dan berspekulasi mengenai keabsahannya termasuk di berbagai sosial media masih ada yang percaya dan tidak. Pada saat LA Times mengkonfirmasi berita kematian Michael Jackson, informasi tersebut sudah menjadi perdebatan di Twitter.

Kematian salah satu bintang pop terbesar dalam sejarah ini adalah contoh sempurna tentang betapa cepat berita besar dapat menyebar melalui situs jejaring sosial.

3. R.I.P. Jeff Goldblum? – Situs jejaring sosial juga merupakan media yang fantastis menyebarkan informasi dengan cepat untuk informasi yang keliru.

Berikut daftar orang-orang terkenal yang tidak mati tahun ini (diisukan meninggal) , tetapi berita palsu kematian mereka sudah menyebar jauh dan luas: Jeff Goldblum, Natalie Portman, George Clooney, Britney Spears, Ellen DeGeneres, Michael Lohan, Fort Hood dituduh menembak Nidal Malik Hasan, Jared from Subway, Emma Watson dan P. Diddy.

2. Iran “green” protests – Protes dengan kekerasan politik di Iran mendorong dukungan dari banyak simpatisan internasional dalam bentuk mengubah avatar mereka di Twitter menjadi hijau. Di Indonesia hal ini juga sempat terjadi dengan #indonesiaunite sebagai kata kunci di Twitter yang menjadi trend topik pada saat terjadi ledakan bom di hotel JW Marriot dan Ritz Carlton pada tanggal 17 Juli 2009, dan para pengguna Twitter menambahkan lambang bendera merah putih di Avatarnya.

1. Hudson River plane landing – Pendaratan pesawat di sungai Hudson – Di sinilah kekuatan sejati media sosial atau bisa juga kita sebut microblogging, snapshot iPhone dari misi penyelamatan di sungai Hudson yang legendaris. Hanya gambar yang mengatakan seribu kata, betapa tidak, pada saat wartawan atau fotografer tidak berada di dekat TKP, siapa pun bisa menjadi reporter sejenak dan menyiarkannya ke seluruh dunia.
sumber :http://www.jevuska.com/2009/12/31/10-peristiwa-terbesar-situs-jejaring-sosial-social-media-tahun-2009

Waspada Pengaruh Jejaring Sosial Dunia Maya pada Anak

Waspada Pengaruh Jejaring Sosial Dunia Maya pada Anak

Berkembangnya situs jejaring sosial sebagai tren komunikasi masyarakat modern, perlu disikapi para orang tua dengan hati-hati. Pasalnya, anak-anak dikhawatirkan dapat terpengaruh negatif dengan arus informasi yang demikian bebas dalam situs jejaring sosial.

Riset di Inggris baru-baru ini mencatat, 3/4 anak-anak mengunjungi situs jejaring sosial tanpa sepengetahuan orang tua. Rata-rata dari mereka merupakan anak-anak yang pernah dihukum orang tuanya saat ketahuan mengunjungi situs pertemanan macam Facebook atau Bebo.

"Di Eropa, mayoritas remaja pengguna internet aktif mengakses situs jejaring sosial, dan di Inggris raya, sekitar 3/4 remaja pengguna internet mengakses situs yang sama," tukas peneliti, Profesor Tanya Brown seperti yang dilansir Telegraph, Senin (30/11).

"Bagaimana bisa 90% orang tua tidak membolehkan anaknya mengunjungi situs jejaring sosial?bahkan secara diam-diam, ini pertanda ada masalah dan mengkhawatirkan," tambahnya.

Dia berpendapat, pada dasarnya situs macam fFacebook atau Bobe memiliki batas umur yang berhak mengakses situs. Misalnya, Facebook yang membatasi usia yang berhak mengakses pada usia 13 tahun. Tapi Brown mengingatkan orang tua untuk bersikap hati-hati.

"Anak-anak mendapatkan manfaat dari situs jejaring sosial dimana dia memperluas jangkauan pergaulan dan mengahbiskan waktu dengan teman sepermainan," tukasnya.

"Tapi hal yang terjadi, anak-anak yang mengunjungi situs malahan saling menganggu satu sama lain, lantaran tidak ada satupun yang berbicara dengan mereka tantang komunikasi via dunia maya dan komunikasi sesungguhnya," tambahnya.

Brown menilai, sangat mudah untuk berkomunikasi lewat dunia maya. Cukup tekan tombol kirim maka komunikasi pun berlangsung. Namun dia mengingatkan, sudah seharusnya anak-anak mengetahui maksud dan esensi berkomunikasi lewat dunia maya.

Dari catatan penelitian sebelumnya, tercatat 62% anak-anak berbohong kepada orang tuanya tentang prilaku mereka yang berkaitan dengan dunia maya. Riset tersebut menjelaskan, rata-rata anak sebetulnya tidak memahami apa yang dia lakukan dan dampaknya terhadap mereka. Anak-anak dengan sukses mengelabui orang tua mereka dengan menyembunyikan apa yang sebenarnya dilakukan saat berada di dunia maya.

Sumber: http://m.republika.co.id/artikel.php?id=92540&menu=parenting

Dampak Situs Jejaring Sosial

beberapa waktu lalu, inbox di emailku penuh dengan invitation dari facebook.com. dapetnya dari teman-teman sekampus, trus teman pas SMK dulu, dan banyak kenalan dari kampus lain. semuanya ngajak untuk joinan Facebook (FB). dan aku masih ingat beberapa tahun yang lalu demam yang sama melanda anak muda di Indonesia ini, kita tahu bahwa Friendster(FS) sudah nangkring di ‘top priority’ aktivitas anak muda, yang kemudian datang plurk.com, dan beberapa situs jejaring lainnya.

nah, karena banyaknya email yang masuk dan notabene tiap hari sibuk nge-delete invitation akhirnya kucoba untuk mendaftarkan diri di Facebook.com. mungkin hanya sebatas iseng. setelah beberapa menit (sekitar 10 menitan -karena koneksi di kampus lagi bagus… hehehe) akhirnya aku punya akun di facebook.com. dan ta coba edit sana-edit sini, tapi masih bingung. mungkin baru pertama kali lihat, jadi ga apal letak dan fungsi menu-menunya.

aku berpikir bahwa, ada beberapa perubahan paradigma yang terjadi di masyarakat dewasa ini mengenai teknologi komunikasi. sebut saja software sosial. menurut bangsanegara.web.id:

Social software merupakan suatu cakupan dari sistem software yang memungkinkan pengguna dapat berinteraksi dan berbagi data dengan pengguna yang lain dalam skala yang besar. Karakteristik dari sebuah social software adalah memiliki open APIs, desain arsitektur yang berbasiskan service-oriented (SOA), dan kemampuan untuk upload data maupun media. Dari karakteristik yang telah disebutkan, social software termasuk Web 2.0 dan Enterprise 2.0 dimana cakupannya adalah untuk aplikasi bisnis skala besar.

adapun perubahan persepsi yang saya kutip dari alamat di atas adalah tentang software sosial tersebut, yaitu:

1. untuk kebutuhan, software konvensional lebih ditekankan kepada perusahaan yang membutuhkan, sedangkan software sosial dapat diinisialisasi oleh konsumen(pemakai),
2. kedua yaitu fokus. pada software konvensional titik fokus ditujukan kepada sisi internal perusahaan, sedangkan software sosial bisa dikatakan menekankan pada sisi sosial atau eksternal,
3. ketiga, tujuan. maksud dari dibuatnya software konvensional adalah untuk mendapatkan keuntungan dan efesiensi serta produktifitas, sedangkan pada software sosial lebih diutamakan sisi emosional.

dari penjelasan di atas, kita dapat menarik kesimpulan bahwa mereka yang menyediakan situs sosial berpikir untuk memberikan yang terbaik bagi pengguna (konsumen). lalu apa keuntungan mereka dengan menyediakan fasilitas gratis kepada kita? bukankah semua itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit? server, hosting, maintenance, gaji, dll.

jawabannya ada di Iklan.

kita tahu bahwa iklan yang tampil di situs2 tersebut sangat banyak dan bermacam-macam. dan siapapun akan berani membayar mahal karena tahu bahwa situs tersebut akan dikunjungi oleh jutaan orang dalam sehari. bahkan orang mulai berpikir untuk menerjuni bisnis iklan di internet lebih dari dunia iklan di dunia komunikasi lainnya.
semuanya mempunyai dampak

bukan tidak mungkin bahwa sesuatu yang bertujuan baik pada awalnya mempunyai sisi keburukan pada akhirnya. seperti yang kita bahas saat ini bahwa situs jejaring sosial merebak di mana-mana, bahkan setiap saat kita selalu membicarakannya. tidak percaya?

coba dengarkan anak2 muda yang ngobrol, sudah tentu mereka ngomong ‘kamu udah punya facebook ta?’…

dengan perkembangan teknologi, kita merasa bahwa komunikasi tidak ada batasan waktu dan ruang. sebut saja telepon, dengan terbatas audio dan biaya yang agak sedikit mahal. sekarang muncul lagi teknologi realtime, dimana kita dapat melihat teman kita yang jauh (luar negeri) secara live seperti kita bercakap-cakap dengannya di depan kita.

kembali ke topik situs jejaring sosial bahwa dampak yang ditimbulkan olehnya memiliki rentetan fakta yang ada. mulai dari solusi yang diberikan sampai dengan masalah yang tidak ada akhirnya.

apapun itu, situs jejaring sosial seperti facebook, friendster, plurk, hi5, dll dapat membuat kita berkomunikasi secara terbuka, dan tidak terbatas apapun itu. dengan menggunakan teknologi internet, kita sudah dapat berkomunikasi dengan teman kita, atau kenalan baru. simple bukan

justru simple itulah yang membuat kita harus berhati-hati. karena kesederhanaan tersebut, terjadi banyak masalah. misalnya pencurian ID (idenditas) seseorang di internet oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan digunakan untuk keperluan yang tidak smestinya. kriminal mungkin

kedua, kecanduan. percaya atau tidak saya pernah mendengar opini teman bahwa sehari tanpa FS, atau FB seperti hilang dari peradaban selama beberapa tahun… (lebay tu anak…). kemana-mana kita akan selalu memikirkan ‘FB ku ada komen dari siapa ya?’… dan macem-macem.

ketiga, anti sosial. bahwa kita dapat menjadi anti-sosial apabila memaknai semua itu secara berlebihan. dapat kita bayangkan apabila kita duduk berjam-jam hanya untuk mengomentari teman kita lewat layar komputer dibandingkan dengan bertemu langsung dan duduk bersama? lama-lama fungsi sosial dapat tergantikan oleh digitalisasi. titik fokus kita sudah teralihkan pada hal-hal yang semestinya bersifat minor (untuk kadar tertentu).

bahkan aku sempet browsing dan menemukan fakta-fakta lucu di sana:

* seorang anak mudamenyekap pacarnya di rumah ortu si cowok gara2 pada hari valentine si cewek dapet ucapan selamat dari temen2 cowoknya di FB
* ato, si suami tega membunuh istrinya gara2 si istri menampilkan status ’single’ pada halamab FB-nya
* atau saya dapet cerita dari Naski, ada temennya yang putus gara-gara di FS si cewek banyak testi dari cowok-cowok lain.

Sumber : http://lumansupra.wordpress.com/2009/03/24/dampak-situs-jejaring-sosial/

Batik Dominasi Pasar Tanah Abang

JAKARTA, KOMPAS.com- Fenomena menjamurnya penjual batik pascaditetapkannya batik sebagai warisan budaya Indonesia oleh UNESCO masih terlihat di Pasar Blok A Tanah Abang Jakarta, Rabu (6/1/2010).

Pantauan Kompas.com, setiap toko di lantai dua pasar Blok A Tanah Abang menjual batik dengan beragam model dan motif. Begitupula di lantai lainnya meskipun tidak sebanyak di lantai dua, namun tetap terlihat corak khas batik dalam pakaian wanita, kemeja pria, daster wanita, dan pakaian anak-anak.

Menjamurnya penjual batik di Tanah Abang juga diakui oleh beberapa pedagang batik di sana. Seorang penjual pakaian batik, Nasihin mengatakan, "Sekarang yang jual apa aja jadi jual batik," ujar Nasihin saat ditemui di tokonya di lantai dua Blok A Tanah Abang.

Menurut Nasihin, batik mulai menjamur di Tanah Abang setelah pemerintah mewajibkan setiap pegawai negeri untuk memakai batik di hari Jumat. Hal serupa juga dikatakan oleh Ronald, penjual bahan batik di lantai dasar Blok A Tanah Abang. "Ramai batik disini, gara-gara yang UNESCO itu kan mbak. Di lantai dua lebih banyak lagi, khusus batik," kata Ronald.

Meskipun jualan batik sedang menjadi tren di Tanah Abang, penjualan pedagang batik pasar Blok A Tanah Abang rata-rata menurun. Baik Nasihin maupun Ronald mengatakan hal demikian. Nasihin mengaku penjualannya menurun 35-50 persen sejak sebulan yang lalu. "Merosot mbak, bukan menurun lagi namanya, apalagi sebulan terakhir ini," ujarnya.

Senada dengan Nasihin, Ronald mengatakan bahwa harga batik saat ini sedang murah. "Sejak habis puasa harganya lagi murah. Saya penurunan sekitar 10 persenan ada," ujarnya.

Sumber : http://megapolitan.kompas.com/read/2010/01/06/17550384/Batik.Dominasi.Pasar.Tanah.Abang

Batik Cina Bikin Jeri Pasar Tradisional

Batik Cina Bikin Jeri Pasar Tradisional

Jum'at, 08 Januari 2010 | 17:27 WIB

TEMPO Interaktif, Surakarta - Produk tekstil dan garmen asal Cina, termasuk batik Cina, diperkirakan bakal menguasai pasar tekstil dan garmen di dalam negeri. Hal tersebut sebagai akibat diberlakukannya perjanjian perdagangan bebas antara ASEAN dan Cina yang berlaku sejak awal tahun ini.

"Produk tekstil Cina sudah masuk ke pasar tradisional sejak lama," kata Wakil Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Surakarta, Djoko Santosa, di Surakarta, Jumat (8/1). Bahkan, produk tersebut juga telah memasuki Pasar Klewer, salah satu pusat tekstil terbesar di Pulau Jawa.

Djoko menyebutkan, indikasi serbuan produk tekstil dari Cina tersebut sebenarnya sudah terlihat sejak lama. "Terlihat dari banyaknya produk-produk dengan harga sangat murah di Pasar Klewer," tutur dia. Produk-produk tersebut memiliki harga lebih murah daripada produk lokal dengan selisih hingga 15 persen.

Ia khawatir, produsen tekstil serta garmen lokal akan gulung tikar jika kondisi tersebut tetap berlanjut. "Terus terang kita belum siap untuk menghadapi pasar bebas," tutur dia. Sebelumnya, asosiasi pengusaha tekstil sebenarnya sudah meminta agar pelaksanaan perjanjian tersebut ditunda. Namun tidak berhasil.

Para pedagang di Pasar Klewer justru tidak tahu menahu asal muasal produk yang dijualnya. "Sebab kebanyakan pedagang mendapatkan barang dari pemasok dalam bentuk pakaian jadi," ucap Sudarmadi, salah seorang pedagang.

Ia menjelaskan, kemungkinan produk tekstil asal Cina justru mengalir melalui para produsen batik dan garmen yang ada di beberapa kota, termasuk Surakarta, Yogyakarta, dan Pekalongan. Dari produsen tersebut, baru kain yang telah menjadi pakaian tersebut dijual melalui para pedagang di Pasar Klewer. "Jadi kita sudah tidak tahu jika yang dijual berbahan baku dari Cina,"

Namun ia yakin, pedagang di Klewer enggan menjual pakaian jadi asal Cina, meskipun harga lebih murah. Sebab, selama ini produk dari negeri tersebut dikenal memiliki kualitas yang rendah. "Takut kehilangan pelanggan," katanya.

Sumber :http://www.tempointeraktif.com/hg/bisnis/2010/01/08/brk,20100108-218043,id.html

Omzet Batik Madura Terdongkrak Libur Tahun Baru


Pamekasan - Liburan Tahun Baru 2010 membuahkan bahagia bagi puluhan pengrajin batik di Desa Klampar, Pamekasan. Buah karya tangan dingin mereka banyak dipesan toko batik di Jakarta, Jogjakarta dan Surabaya.

Pengrajin Batik Klampar yang berpusat di Desa Klampar, Kecamatan Proppo, memang telah dikenal sejak zaman penjajahan Hindia Belanda. Tak heran, jika dua per tiga penduduk Desa Klampar menekuni batik tulis.

Salah satunya adalah Muniri. Bapak dua anak yang telah dua dasawarsa ini meneruskan usaha mendiang Sulaimin, ayahnya.

Kini, Muniri lebih dikenal sebagai bapak angkat belasan pengrajin batik tulis gurem. Muniri memodali pengadaan bahan baku kain dan cairan malam. Setelah finishing, Muniri lalu memasarkan.

"Alhamdulillah pasaran batik tulis khas Madura banyak diminati orang Jawa," kata Muniri, Sabtu (2/1/2009).

Pasaran batik makin membludak ketika masuk hari libur. Selain liburan hari raya lebaran, pasaran batik meroket naik pada liburan tahun baru ini.

Untuk liburan tahun baru ini, Muniri mendapat order dari buyers Jakarta, Jogjakarta dan Surabaya. Sepekan ini, Muniri mengaku menerima order 50 kardus berisi 500 lembar kain batik tulis kelas menengah seharga Rp 100 ribu sampai Rp 200 ribu per lembar.

Selain itu, Muniri menerima order 30 kardus baju batik pria ukuran all size. "Jika ditotal, order tersebut senilai setengah miliar," kata Muniri bangga.

Muniri berharap, permintaan batik tulis khas Madura akan lebih baik lagi. Terlebih, batik Indonesia telah diakui dunia internasional sebagai karya warisan asli Indonesia.

Sumber : http://surabaya.detik.com/read/2010/01/02/140657/1270339/475/omzet-batik-madura-terdongkrak-libur-tahun-baru

Perajin Batik Harapkan Kunjungan Wisatawan Akhir Tahun


perajin di sentra batik tulis Giriloyo, Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengharapkan banyak wisatawan berkunjung ke sentra kerajinan itu saat libur akhir tahun dan membeli produk mereka.

"Kami berupaya menyiapkan penyambutan kunjungan wisatawan khususnya wisatawan nusantara pada libur akhir tahun ini, meskipun tidak menggelar berbagai atraksi kesenian," kata Ketua Paguyuban Perajin Batik Tulis Giriloyo Nur Ahmadi di Yogyakarta, Jumat (18/12).

Menurut dia, pihaknya hanya akan memberikan pelayanan yang terbaik kepada para wisatawan tersebut.

Ia mengatakan biasanya wisatawan yang berkunjung ke Giriloyo selain ingin berwisata dan belanja produk kerajinan batik sebagai cenderamata, juga ada yang ingin belajar membatik.

Untuk itu, pihaknya membuka program latihan membatik bagi wisatawan. "Jadi, mereka selain berwisata, juga membeli produk kerajinan batik serta belajar membatik yang benar langsung dari para perajin di Giriloyo," katanya.

Menurut Nur Akhmadi, sejak 2008 sebagian wisatawan yang berkunjung ke Giriloyo dipastikan belajar membatik. Mereka belajar langsung dari para perajin batik tulis di sentra batik setempat, serta membawa pulang hasil karyanya dari belajar membatik.

Bahkan sejumlah wisatawan khususnya kalangan siswa dari tingkat Taman Kanak-kanak hingga mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi telah mendaftar untuk belajar membatik di Giriloyo. "Kami tetap berusaha memenuhi permintaan mereka dengan sebaik-baiknya," katanya.

Ia mengatakan meskipun kunjungan wisatawan nusantara ke Giriloyo pada saat libur belum banyak, namun kedatangan mereka bagi para perajin cukup menggembirakan, karena ini berarti Giriloyo mulai dikenal masyarakat luas.

"Berapa pun jumlah mereka yang datang berwisata ke Giriloyo, tetap akan disambut baik oleh para perajin batik sebagai tanda terima kasih kepada mereka yang bersedia berwisata ke sentra kerajinan batik setempat," katanya.

Mengenai kendala yang dihadapi para perajin batik Giriloyo, menurut dia saat ini perajin dihadapkan dengan mahalnya harga minyak tanah yang mencapai Rp8.000 per liter, padahal perajin harus menggunakan minyak tanah untuk memanasi lilin dalam proses membatik.

"Setelah ada program konversi minyak tanah ke gas, minyak tanah menjadi langka, dan jika ada harganya mahal, sehingga tidak terbeli dengan kemampuan keuangan perajin," katanya.

Menurut dia, saat ini ada 12 kelompok perajin batik tulis di Giriloyo, dan setiap kelompok jumlah anggotanya antara 30 hingga 40 perajin.

Upaya memasarkan sekaligus mengenalkan produk batik tulis Giriloyo, kata dia antara lain dengan mengikuti pameran di tingkat kabupaten maupun Provinsi DIY.

Sumber : http://www.mediaindonesia.com/read/2009/12/18/112250/124/101/Perajin-Batik-Harapkan-Kunjungan-Wisatawan-Akhir-Tahun

Consumer Evangelism

Consumer Evangelism

Gembar-gembor di dunia Social Networking selalu dikaitkan kepada Word of Mouth (WOM). Mungkin ini concern yang sudah telat, tetapi lebih baik daripada tidak sama sekali. Yang saya ingin tanyakan adalah:

“Apakah WOM adalah sesuatu yang tepat untuk difokuskan? Apakah kita sudah ditipu oleh tunnel vision kita sendiri selama bertahun-tahun?”

Word of mouth hanya berbicara seputar cara dan fenomena penyebaran sebuah message / informasi. Tetapi konten yang disebarkan oleh cara tersebut sama sekali tidak didefinisikan. Word of mouth, all by itself, bukanlah sebuah kondisi yang cukup dalam menentukan sebuah marketing campaign yang sukses. Konten dari pesan yang disebarkan tersebut adalah hal yang sangat mendasar dan patut diperhatikan,

Yang kita inginkan bukanlah WoM melainkan Consumer Evangelism. Minat dan hasrat yang begitu besar akan sesuatu yang kita tawarkan dan sediakan sehingga orang-orang dengan sendirinya memasarkan dan menyebarkan informasi mengenai kita secara positif dan dengan penuh support.

Semua pembicaraan mengenai word of mouth selama ini selalu berasumsi bahwa apa yang di-wom-kan sudah pasti sesuai dengan keinginan pihak yang dibicarakan. Itu adalah asumsi yang fatal bila mengingat bahwa WoM, by definition, dikontrol oleh orang-orang yang menyebarkan pesan. Kita tidak bisa mengatur, secara langsung, isi, bentuk yang tersurat serta makna yang tersirat dari kontennya. Kita bukan hanya harus mencba agar efek viral terkandung di pesannya, tetapi juga harus menjaga agar, apabila penyebaran itu terjadi, framework dari penyebaran tersebut bertumpu kepada konteks pesan yang sesuai dengan kemauan kita.

Pernah melihat billboard di pinggir jalan?

Dulu poster ini berhasil mencapai status “viral” tetapi gagal dalam mencapai consumer evangelism. Pesan yang tersebar dari mulut ke mulut tidak mengandung nada support untuk provider XL. Dan saya juga yakin bahwa messagenya tidak berada di dalam konteks yang diinginkan (yang saya asumsikan sebagai “tarif pulsa termurah”) oleh si pemilik iklan.

Dan pemahaman akan Consumer Evangelism di atas membawa kita kepada..

Sumber : http://pandutruhandito.com/ramblings/social-networking/

Manfaat Facebook

Manfaat Facebook

Tidak dapat dipungkiri, dominasi akses Internet harian di Indonesia masih didominasi akses publik, entah dari tempat kerja, kampus ataupun pusat-pusat keramaian yang telah banyak menyediakan akses hotspot. Itulah mengapa load tertinggi akses Internet di Indonesia terjadi justru pada hari-hari kerja.

Hal ini tentunya mengundang pemikiran dari berbagai pihak, baik perusahaan maupun perkantoran terkait dengan produktifitas kerja karyawannya. Hal ini sangat wajar, mengingat Facebook ataupun situs jejaring sosial lainnya telah mendatangkan satu euphoria tersendiri bagi masyarakat, terutama dalam hal relasi dan konektivitas harian.

Yang paling menyenangkan adalah dengan jasa Facebook ini, user yang dapat menemukan kembali teman-teman lamanya dengan berbagai opsi komunikasi yang ditawarkan. Selain itu Facebook juga masih menawarkan berbagai feature menarik yang dapat kita pakai untuk menyapa atau bermain dengan teman-teman kita. Hal-hal inilah yang memicu kekhawatiran banyak pihak, karena dengan banyaknya feature komunikasi yang ditawarkan, dikhawatirkan akan membuat usernya lupa waktu dan pekerjaannya. Itulah mengapa mulai banyak perusahaan yang berusaha menutup akses situs Jejaring sosial ini di area perkantorannya.

Kalau di telaah lebih jauh Facebook memberikan beberapa manfaat untuk pekerjaan dan perusahaan. Terjalinnya hubungan yang akrab antar karyawan dan atasan sehingga memberikan iklim kerja yang positif. Sedangkan untuk orang yang berhubungan dengan marketing, facebook akan menambah relasi bisnis, dan merupakan sarana promosi untuk perusahaan.

Efek negatif facebook bagi perusahaan bisa dikurangi dengan membuka akses pada jam istirahat atau setelah office hour.

Sumber : http://adesolehudin.blog.binusian.org/2009/04/04/manfaat-facebook/

Menimbang manfaat situs jejaring sosial

Menimbang manfaat situs jejaring sosial
Seiring dengan semakin banyaknya pegawai perusahaan yang menggunakan social networks (jejaring sosial), seperti facebook dan Linkedln, semakin banyak perusahaan yang merasa bahwa tren tersebut meningkatkan ancaman terhadap keamanan informasi perusahaan. Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Sophos, sebuah perusahaan pengembang antivirus, sekitar 63% dari administrator sistem mengkhawatirkan kehadiran jejaring sosisal tersebut. Mereka khawatir pegawai yang terlalu mudah memberikan informasi pribadi mereka di berbagai situs jejaring sosial akan meningkatkan risiko terhadap infrastruktur TI perusahaan.

Sebanyak 25% dari perusahaan yang disurvei juga melaporkan bahwa mereka telah menjadi korban serangan phishing, spam dan malware melalui berbagai situs seperti Twiter, Facebook, Linkedln, dan MySpace.
Menurut Sophos, semula perusahaan hanya mengkhawatirkan mengenai waktu yang dihabiskan oleh pegawai mereka mengakses dan menggunakan jejaring sosial. Sekarang mereka juga sangat khawatir dengan peningkatan kejahatan cyber (cyber crime) yang terkait dengan jejaring tersebut.

Salah satu kendala dalam mengatasi masalah tersebut terkait dengan pengendalian akses ke situs-situs jejaring sosial.

Berdasarkan studi Sophos, hanya 50%-60% perusahaan yang mengendalikan akses untuk situs-situs seperti Facebook, Twitter dan MySpace. Perusahaan-perusahaan yang mengendalikan akses ke situs-situs tersebut menyatakan bahwa produktivitas yang hilang (lost productivity) adalah alasan utama mereka melakukannya, sedangkan 12%-17% melakukannya karena masalah kebocoran data dan serangan malware.

Yang menarik dari studi tersebut, 7% dari responden menyatakan bahwa mereka tidak tahu mengapa akses ke situs jejaring sosial harus dikendalikan. Sekitar 25% dari responden juga tidak dapat memastikan apakah mereka atau kolega mereka pernah mengalami serangan spam yang berasal dari situs jejaring sosial.

Walaupun demikian, ada baiknya manajemen perusahaan melakukan analisa cost-benefit dari penggunaan jejaring sosial terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan memblokirnya. Mereka berpendapat dengan penggunaan yang tepat, situs-situs tersebut juga mampu memberikan manfaat baik bagi perusahaan maupun pegawainya.

Misalnya, memanfaatkan Facebook sebagai media untuk merekrut pegawai baru. Facebook menyediakan banyak baik informasi maupun profil calon pegawai yang dapat dianalisis terlebih dahulu agar perusahaan lebih mampu menilai karakter dan kebiasaan calon pegawainya.

Sumber : http://www.inaplas.org/index.php?option=com_content&view=article&id=2547%3Amenimbang-manfaat-situs-jejaring-sosial&catid=28%3Ateknologi-informasi&Itemid=31&lang=en

Layanan Jejaring Sosial

Banyak layanan jejaring sosial berbasiskan web yang menyediakan kumpulan cara yang beragam bagi pengguna untuk dapat berinteraksi seperti chat, messaging, email, video, chat suara, share file, blog, diskusi grup, dan lain-lain. Umumnya jejaring sosial memberikan layanan untuk membuat biodata dirinya. Pengguna dapat meng-upload foto dirinya dan dapat menjadi teman dengan pengguna lainnya. Beberapa jejaring sosial memiliki fitur tambahan seperti pembuatan grup untuk dapat saling sharing didalamnya.

Sumber :http://www.ridwanforge.net/blog/jejaring-sosial-social-networking

Proses Makan Komodo

Karena tidak memiliki sekat rongga badan, komodo tidak dapat menghirup air atau menjilati air untuk minum (seperti kucing). Alih-alih, komodo ‘mencedok’ air dengan seluruh mulutnya, lalu mengangkat kepalanya agar air mengalir masuk ke perutnya.

Reptil purba ini makan dengan cara mencabik potongan besar daging dan lalu menelannya bulat-bulat sementara tungkai depannya menahan tubuh mangsanya. Untuk mangsa berukuran kecil hingga sebesar kambing, bisa jadi dagingnya dihabiskan sekali telan. Isi perut mangsa yang berupa tumbuhan biasanya dibiarkan tidak disentuh. Air liur yang kemerahan dan keluar dalam jumlah banyak amat membantu komodo dalam menelan mangsanya. Meski demikian, proses menelan tetap memakan waktu yang panjang, 15-20 menit diperlukan untuk menelan seekor kambing. Komodo terkadang berusaha mempercepat proses menelan itu dengan menekankan dagingbangkai mangsanya ke sebatang pohon, agar karkas itu bisa masuk melewati kerongkongannya. Dan kadang-kadang pula upaya menekan itu begitu keras sehingga pohon itu menjadi rebah. Untuk menghindari agar tidak tercekik ketika menelan, komodo bernafas melalui sebuah saluran kecil di bawah lidah yang berhubungan langsung dengan paru-parunya. Rahangnya yang dapat dikembangkan dengan leluasa, tengkoraknya yang lentur, dan lambungnya yang dapat melar luar biasa memungkinkan komodo menyantap mangsa yang besar, hingga sebesar 80% bobot tubuhnya sendiri dalam satu akli makan. Setelah makan, komodo menyeret tubuhnya yang kekenyangan mencari sinar matahari untuk berjemur dan mempercepat proses pencernaan. Jika tidak, makanan itu dapat membusuk dalam perutnya dan meracuni tubuhnya sendiri. Dikarenakan metabolismenya yang lamban, komodo besar dapat bertahan dengan hanya makan 12 kali setahun atau kira-kira sekali sebulan. Setelah daging mangsanya tercerna, komodo memuntahkan sisa-sisa tanduk, rambut, gigi mangsanya, dalam gumpalan-gumpalan bercampur dengan lendir berbau busuk, gumpalan mana dikenal sebagai gastric pellet. Setelah itu komodo menyapukan wajahnya ketanah aatau ke semak-semak untuk membersihkan sisa-sisa lendir yang masi menempel, perilaku yang menimbulkan dugaan bahwa komodo, sebagaimana halnya manusia, tidak menyukai bau ludahnya sendiri.

Dalam kumpulan, komodo yang berukuran paling besar biasanya makan lebih dahulu, diikuti yang berukuran lebih kecil untuk memperlihatkan pengakuannya atas kekuasan itu. Komodo-komodo yang berukuran sama mungkin akan berkelahi mengadu kekuatan dengan cara semacam gulat biawak, hingga salah satunya mengaku kalah atau mundur, meskipun adakalanya yang kalah dapat terbunuh dalam perkelahian dan dimangsa oleh si pemenang.

Sumber :

http://www.lombokwisata.com/sejarah-wisata-pulau-komodo-dragon-indonesia.htm

Komodo dan Manusia

Komodo pertama kali didokumentasikan oleh orang Eropa pada tahun 1910. Namanya meluas setelah tahun 1912, ketika Peter Ouwens, Direktur Museum Zoologi di Bogor, menerbitkan paper tentang komodo setelah menerima fotao dan kulit reptil ini. Nantinya, komodo adalah faktor pendorong dilakukannya ekspedisi ke pulau Komodo oleh W. Douglas Burden pada tahun 1926. Setelah kembali dengan 12 spesimen yang diawetkan dan 2 ekor komodo hidup, ekspedisi ini memberikan inspirasi untuk film King Kong tahun 1933. W. Dauglas Burden adalah orang yang pertama memberikan nama ‘Komodo Dragon’ kepada hewan ini. Tiga dari spesimen komodo yang diperolehnya dibentuk kembali menjadi hewan pajangan dan hingga kini masih disimpan di Museum Sejarah alam Amerika.

Sumber :

http://www.lombokwisata.com/sejarah-wisata-pulau-komodo-dragon-indonesia.htm

cara jejaring social memprovokasi masyarakat

cara jejaring social memprovokasi masyarakat

Situs pertemanan atau jejaring sosial menjadi semakin populer. Ini tak lepas dari kekuatan ranah maya yang mampu memobilisasi massa dan mempengaruhi dunia nyata. Dalam ensiklopedia online Wikipedia, jejaring sosial atau jaringan sosial disebut sebagai suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dan lain-lain.

Penelitian dalam berbagai bidang akademik telah menunjukkan bahwa jaringan sosial beroperasi pada banyak tingkatan. Mulai dari keluarga hingga negara, dan memegang peranan penting dalam menentukan cara memecahkan masalah, menjalankan organisasi, serta derajat keberhasilan individu dalam mencapai tujuannya.

Saat ini membentuk jejaring sosial bukan perkara sulit. Sebab melalui internet, semua orang di belahan bumi manapun dapat berkomunikasi tanpa sekat ruang dan waktu. Persis seperti ramalan Marshall McLuhan dalam Understanding Media: Extension of A Man pada awal tahun 60-an lalu, perkembangan teknologi komunikasi akan menjadikan dunia sebagai sebuah desa global (global village). Terbentuk dari penyebaran informasi yang sangat cepat dan masif di masyarakat, serta sangat terbuka dan dapat diakses oleh semua orang.

Kini hal itu sudah terbukti. Global village menjelaskan bahwa tidak ada lagi batas waktu dan tempat yang jelas. Informasi dapat berpindah dari satu tempat ke belahan dunia lain dalam waktu yang sangat singkat, menggunakan teknologi internet. McLuhan saat itu meramalkan pada saatnya nanti, manusia akan sangat tergantung pada teknologi, terutama teknologi komunikasi dan informasi.

Kenyataan tersebut tidak dapat diingkari lagi. Bahkan Presiden Amerika Serikat Barack Obama, saat berkompetisi menjadi orang nomor satu di negeri itu, telah memanfaatkan internet untuk menjaring pendukung. Sehingga ia dinilai telah memindahkan politik kepresidenan masuk ke abad digital. Barack Obama memiliki situs jejaring sosial yang populer, tercatat antara lain Facebook, Twitter, My Space, Linkedin, Friendster hingga You Tube.

Hasilnya? Meski belum ada penelitian resmi berapa persen sumbangan suara yang didapat dari kampanye via jejaring sosial tersebut, Barack Obama kini sudah menempati Gedung Putih. Begitu juga “advokasi” para Facebookers terhadap Prita dan Candra-Bibit yang membuat mereka mendapat penangguhan penahanan.

Kekuatan jejaring sosial tidak hanya dalam hal dukung mendukung, tapi juga sudah masuk ke berbagai dimensi kehidupan. Mulai dari mencari teman yang tidak ketemu selama puluhan tahun, hingga mencari barang hilang. Tengok saja beberapa judul berita di media massa yang melibatkan situs jejaring sosial berikut: Pemilik Kamera Ditemukan Lewat FB, Facebook Gagalkan Anak Bunuh Diri, Facebook Bantu Tangkap Perampok dan masih banyak lagi.

Parlemen Online
Melihat kekuatan jejaring sosial tersebut, tak heran kalau kemudian muncul istilah parlemen online. Bahkan menurut peneliti LIPI, Jaleswari Pramodhawardani, parlemen online berhasil menjalankan fungsi parlemen sebenarnya di Senayan. Setidaknya kasus Prita versus Rumah Sakit Omni dan KPK versus Polri, yang mereka usung, ikut memengaruhi kebijakan publik yang diputuskan kemudian (Kompas, Jumat, 6 November 2009)

Demonstrasi model online diperkuat parlemen jalanan, akan menjadi kekuatan besar. Bahkan mampu melebihi peran parlemen sebenarnya, yang kurang responsif melihat berbagai persoalan sensitif di mata publik. Berkembangnya parlemen online ini menandakan komunikasi rakyat mempunyai bargaining position kuat di negara demokrasi. Maka vok populi vok dei menjadi bermakna setelah dunia menjadi global village.

Hal ini tidak hanya terjadi di Indonesia. Pimred Vivanews Karaniya Dharmasaputra di blognya menulis: “Sejumlah pengamat politik dan media meyakini gelombang pesan di Twitter–yang cuma 140 karakter itu–ternyata telah memainkan peran penting dalam mengobarkan revolusi!”. Fenomena itu antara lain telah terjadi di Moldova, negara kecil eks Uni Soviet di tenggara Eropa.

Pada awal April 2009 lalu, para pemrotes yang sebagian besar anak muda memanfaatkan Twitter, Facebook, dan SMS untuk mengorganisir demonstrasi anti komunis. Sekitar 20 ribu orang turun ke jalan, berdemo di depan istana Presiden Vladimir Voronin, dan bahkan menduduki gedung parlemen di Chisinau, ibu kota Moldova.

Saking takutnya, pemerintah akan metoda baru revolusi ini, di hari itu jaringan internet di Chisinau tiba-tiba putus di tengah kerusuhan. Natalia Morar si pemimpin “Revolusi Twitter” ini, awalnya hanya berharap pesan yang dikirimnya melalui Twitter akan mengumpulkan ratusan orang saja. Tapi apa yang terjadi kemudian sungguh membelalakkan mata.

Semakin kuatnya jejaring sosial di dunia maya ini, tak lepas dari perkembangan teknologi world wide web yang melangkah ke era Web 2.0. Dimana teknologi internet menjadi mudah diakses (open source) dan memungkinkan semua pengguna saling memberi masukan (komunikasi dua arah). Sehingga terjadilah demokratisasi dalam dunia digital.

Tak heran kalau kemudian seorang citizen journalist menulis gagasan radikal di sebuah portal berita, membentuk Dewan Perwakilan Facebookers (DPF). Alasannya, dunia maya kini sudah tidak lagi berada di awang-awang. Tapi sudah menjadi gerakan pragmatis yang bisa mengubah nasib orang, mengubah konstalasi politik, atau bisa saja suatu saat akan mengubah wajah dunia.

Melihat realitas yang terjadi akibat pengaruh jejaring sosial, kekuatan ini tidak bisa dianggap remeh. Apalagi saat ini informasi dan komunikasi sangat terbuka. Begitu juga peran media massa dalam mentransformasi pesan dari jejaring sosial ke khalayak yang lebih luas. Maka situs jejaring sosial bukan cuma untuk berbagi urusan cinta dan sambal belacan. Lebih dari itu, jejaring sosial telah merevolusi komunikasi antarmanusia, bahkan komunikasi politik. (*)

Sumber : http://izzasatria.ngeblogs.com/2009/12/11/6/

Perkembangbiakan Komodo

Perkembangbiakan Komodo

Komodo Mampu Berkembang Biak tanpa Memerlukan Pejantan Bagi penggemar film science fiction, tentunya masih ingat salah satu adegan film Jurassic Park yang menceritakan bertelurnya dinosaurus karnivora betina, T-Rex, dan kemudian telur tersebut menetas menjadi T-Rex muda tanpa terbuahi oleh T-Rex jantan. Proses perkembangbiakan pada reptil semacam ini terbukti terjadi pula pada komodo (Varanus komodoensis), yang hidup di sebuah Kebun Binatang di London - Inggris. Komodo betina yang bernama Flora, bertelur tanpa adanya perkawinan dan pembuahan dari komodo jantan dan diperkirakan telur ini siap menetas (Reuters, 20/03/2007). Bahkan pada majalah ilmiah bergengsi 'Nature' terbitan minggu ini, berita tersebut dipubllikasikan dalam sebuah artikel 'Brief News' (1). Komodo dikenal sebagai salah satu kadal purba raksasa langka yang masih tersisa pada saat ini. Sebagian besar (sekitar 2400 ekor) hidup di kepulauan kecil yang tergabung dalam kawasan Taman Nasional Komodo di sebelah timur Pulau Flores - Indonesia. Proses berkembang biak komodo dalam habitat aslinya di Taman Nasional Komodo biasanya berlangsung melalui aktivitas perkawinan antara komodo jantan dan betina. Aktivitas perkawinan biasanya terjadi pada bulan Juni dan Juli setiap tahunnya, ditandai oleh aktivitas menyisik yang dilakukan oleh komodo jantan untuk menarik komodo betina. Beberapa hari setelah perkawinan, komodo betina mulai menghasilkan telur yang terbuahi dan kemudian membuat sarang yang akan langsung dijaganya olehnya sendiri dari ancaman predator. Proses berkembang biak tanpa adanya pembuahan telur tergolong langka pada komodo meskipun pada reptil lainnya telah banyak ditemukan, seperti pada ular piton (2) dan kadal lain yang berukuran jauh lebih kecil.
Perkembangbiakan semacam ini disebut dengan istilah partenogenesis yaitu produksi keturunan tanpa adanya pembuahan dari pejantan. Pada kasus yang diteliti di Kebun Binatang London tersebut, dua komodo betina berhasil menghasilkan telur tanpa adanya interaksi sama sekali dengan komodo jantan. Komodo betina bernama 'Flora' sama sekali belum pernah dipertemukan dengan komodo jantan, akan tetapi mampu menghasilkan 25 telur dengan 11 di antaranya terbuahi sendiri. Dari 11 telur ini, tersisa 8 telur yang berhasil diinkubasi dan diperkirakan akan menetas pada bulan Januari 2007. Pada komodo betina lainnya bernama 'Sungai', sempat terjadi interaksi dengan komodo jantan sebelum dipisahkan, namun baru bertelur 7,5 bulan kemudian setelah terpisah.
Telur yang dihasilkan komodo betina yang kedua ini berjumlah 4 buah dan semuanya terbuahi. Para peneliti menggunakan teknik genetic fingerprinting untuk mengidentifikasi keturunan partenogenesis ini. Penelitian partenogenesis ini merupakan salah satu program persilangan dalam upaya konservasi hewan-hewan langka. Akankah penelitian ini memberikan hasil memuaskan ? Mari kita nantikan kelahiran komodo hasil partenogenesis ini.

Sumber: dari http://id.wikipedia.org/wiki/Biawak_Komodo

Kaki dan Ekor Komodo

Kaki dan Ekor Komodo

Komodo secara alami hanya ditemui di Indonesia, di pulau Komodo, Flores dan Rinca dan beberapa pulau lainnya di Nusa Tenggara. Hidup di padang rumput kering terbuka, sabana dan hutan tropis pada ketinggian rendah, biawak ini menyukai tempat panas dan kering ini. Mereka aktif pada siang hari, walaupun terkadang aktif juga pada malam hari. Komodo adalah binatang yang penyendiri, berkumpul bersama hanya pada saat makan dan berkembang biak. Reptil besar ini dapat berlari cepat hingga 20 kilometer per jam pada jarak yang pendek; berenang dengan sangat baik dan mampu menyelam sedalam 4.5 meter; serta pandai memanjat pohon menggunakan cakar mereka yang kuat. Untuk menangkap mangsa yang berada di luar jangkauannya, komodo dapat berdiri dengan kaki belakangnya dan menggunakan ekornya sebagai penunjang. Dengan bertambahnya umur, komodo lebih menggunakan cakarnya sebagai senjata, karena ukuran tubuhnya yang besar menyulitkannya memanjat pohon.
Untuk tempat berlindung, komodo menggali lubang selebar 1–3 meter dengan tungkai depan dan cakarnya yang kuat. Karena besar tubuhnya dan kebiasaan tidur di dalam lubang, komodo dapat menjaga panas tubuhnya selama malam hari dan mengurangi waktu berjemur pada pagi selanjutnya. Komodo umumnya berburu pada siang hingga sore hari, tetapi tetap berteduh selama bagian hari yang terpanas. Tempat-tempat sembunyi komodo ini biasanya berada di daerah gumuk atau perbukitan dengan semilir angin laut, terbuka dari vegetasi, dan di sana-sini berserak kotoran hewan penghuninya. Tempat ini umumnya juga merupakan lokasi yang strategis untuk menyergap rusa.

Sumber: dari http://id.wikipedia.org/wiki/Biawak_Komodo

Budaya Batik

Budaya Batik

Pahlawan wanita R.A. Kartini dan suaminya memakai rok batik. Batik motif parang yang dipakai Kartini adalah pola untuk para bangsawan Batik adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia (khususnya Jawa) sejak lama. Perempuan-perempuan Jawa di masa lampau menjadikan keterampilan mereka dalam membatik sebagai mata pencaharian, sehingga di masa lalu pekerjaan membatik adalah pekerjaan eksklusif perempuan sampai ditemukannya "Batik Cap" yang memungkinkan masuknya laki-laki ke dalam bidang ini. Ada beberapa pengecualian bagi fenomena ini, yaitu batik pesisir yang memiliki garis maskulin seperti yang bisa dilihat pada corak "Mega Mendung", dimana di beberapa daerah pesisir pekerjaan membatik adalah lazim bagi kaum lelaki.
Tradisi membatik pada mulanya merupakan tradisi yang turun temurun, sehingga kadang kala suatu motif dapat dikenali berasal dari batik keluarga tertentu. Beberapa motif batik dapat menunjukkan status seseorang. Bahkan sampai saat ini, beberapa motif batik tadisional hanya dipakai oleh keluarga keratonYogyakarta dan Surakarta.
Batik Cirebon bermotif mahluk laut Batik merupakan warisan nenek moyang Indonesia ( Jawa ) yang sampai saat ini masih ada. Batik juga pertama kali diperkenalkan kepada dunia oleh Presiden Soeharto, yang pada waktu itu memakai batik pada Konferensi PBB.
Batik dipakai untuk membungkus seluruh tubuh oleh penari TariBedhoyo Ketawang di keraton jawa. Corak batik Ragam corak dan warna Batik dipengaruhi oleh berbagai pengaruh asing. Awalnya, batik memiliki ragam corak dan warna yang terbatas, dan beberapa corak hanya boleh dipakai oleh kalangan tertentu. Namun batik pesisir menyerap berbagai pengaruh luar, seperti para pedagang asing dan juga pada akhirnya, para penjajah. Warna-warna cerah seperti merah dipopulerkan oleh Tionghoa, yang juga mempopulerkan corak phoenix. Bangsa penjajah Eropa juga mengambil minat kepada batik, dan hasilnya adalah corak bebungaan yang sebelumnya tidak dikenal (seperti bunga tulip) dan juga benda-benda yang dibawa oleh penjajah (gedung atau kereta kuda), termasuk juga warna-warna kesukaan mereka seperti warna biru. Batik tradisonal tetap mempertahankan coraknya, dan masih dipakai dalam upacara-upacara adat, karena biasanya masing-masing corak memiliki perlambangan masing-masing.
Baju Batik di Indonesia pada awalnya baju batik kerap dikenakan pada acara acara resmi untuk menggantikan jas. Tetapi dalam perkembangannya apda masa Orde Baru baju batik juga dipakai sebagai pakaian resmi siswa sekolah dan pegawai negeri (batik Korpri) yang menggunakan seragam batik pada hari Jumat. Perkembangan selanjutnya batik mulai bergeser menjadi pakaian sehari-hari terutama digunakan oleh kaum wanita. Pegawai swasta biasanya memakai batik pada hari kamis atau jumat. Baju batik di Malaysia Setiap hari Kamis, semua pegawai negeri lelaki di Malaysia diharuskan memakai baju batik Malaysia mulai 17 Januari 2008. Ketua Pengarah Jabatan Perkhidmatan Awam Tan Sri Ismail Adam telah membagikan kepada semua jabatan kerajaan. Sebelum ini peraturan memakai baju batik hanya pada hari Sabtu saja. Kemudian diubah kepada hari ke-1 dan hari ke-15 setiap bulan. Tetapi banyak yang melupakannya.

Sumber : dari http://id.wikipedia.org/wiki/Batik#Sejarah_teknik_batik

Industri Batik

Industri Batik

Kalau kita ingin membahas industri batik secara utuh, maka harus melihatnya dari mulai bahan baku sampai akhirnya kekonsumen. Pada kesempatan ini mungkin kita batasi pada masalah produksi dan pemasaran. Batik dalam pengertian yang berkembang di kita dapat dimasukkan kedalam dua katagori, yaitu kerajinan dan TPT. Tetapi kalau kita membahas TPT secara global, biasanya produk batik sudah masuk kedalamnya. TPT selalu menjadi andalan dan primadona ekspor industri kita. Data-data dari Departemen Perindustrian menunjukan bahwa pada tahun 2006 tenaga kerja pada industri TPT sebanyak 1,2 juta orang, belum termasuk industri TPT skala kecil dan rumah tangga, dengan nilai ekspor US$ 9.45 milyar dan meningkat menjadi US$ 10,03 milyar pada tahun 2007. Salah satu kendala dalam industri TPT, ialah usia permesinan yang sudah tua, rata-rata diatas 20 tahun. Dengan Program Restrukturisasi Mesin/Peralatan Industri TPT, diperkirakan pada tahun 2009 ekspor TPT bisa mencapai US$ 11,80 milyar dengan surplus sekitar US$ 5 milyar, dan penyerapan tenaga kerja langsung sebanyak 1,62 juta atau keseluruhannya 3 juta orang, sudah termasuk tenaga kerja yang tidak langsung. Industri batik pada tahun 2006 berjumlah 48.287 unit usaha tersebar di 17 propinsi, dan menyerap tenaga kerja sebanyak 792.300 orang. Sedangkan nilai produksi mencapai Rp. 2,90 triliun dan nilai ekspor US$ 110 juta. Sedang beberapa data menunjukan bahwa Jawa Tengah memberikan kontribusi ekspor sekitar 30-35% dari ekspor nasional. Industri batik saat ini merupakan industri kecil dan menengah, terkadang dikombinasi dengan industri rumah tangga. Tenaga kerja langsung yang terlibat proses pembatikan itulah yang sering disebut dengan pengrajin. Produktivitas produksi batik ini terutama batik tulis sangat rendah, kadang-kadang untuk menyelesaikan satu lembar kain batik halus memerlukan waktu 4-6 bulan. Tetapi untuk menyelesaikan batik tulis kasar dengan motif sederhana, diperlukan waktu hanya satu minggu.
Dengan adanya persaingan dari proses sablon dan printing, maka jumlah pengrajin batik ini semakin berkurang, dan yang berkembang adalah para peng-disain batik halus disisi high-end product. Kombinasi tenun halus bermotif dengan batik tulis, merupakan inovasi yang memukau. Pasar batik yang semakin melebar, serta dinamika selera masyarakat maka, perubahan dan perkembangan motif harus dilakukan secara cepat dan dalam waktu yang singkat. Siklus disain akan semakin pendek, dan pasar harus segera dibanjiri untuk mendapatkan pengembalian investasi. Perusahaan-perusahaan besar, juga dalam TPT, akan berorientasi kepada budaya kontemporer barat, yang sangat, ialah pandangan ingin yang baru, lebih besar atau lebih bagus. Oleh karenanya perusahaan akan menerapkan strategi planned obsolescence atau menjadi ketinggalan zaman atau tidak up to date, kedalam poduknya. Strategi new atau improved dilakukan. Hal inilah yang akan mendorong proses sablon dan printing motif batik terus berkembang dengan pesat. Pertanyaannya adalah apakah sablon dan printing ini dapat disebut sebagi batik? Disisi lain perkembangan dan pemanfaatan teknologi komputer untuk mendisain motif baru yang sudah mulai diterapkan, pada saatnya akan diikuti oleh proses penggambaran secara langsung kedalam kain, dengan memanfaatkan printer besar atau plotter. Ditambah lagi dengan sudah mulai dimanfaatkannya canting listrik (apalagi kalau minyak tanah semakin langka atau hilang), perkembangan berikutnya yang dapat dibayangkan adalah pemakaian plotter yang langsung memakai malam dan dilakukan sekaligus dengan beberapa canting secara bersamaan. Hal ini dapat terjadi kalau yang menjadi acuan hanya produktivitas. Dan ini sangat mungkin terjadi! Tetapi apakah dapat dikatagorikan sebagai batik? Jadi pilihannya adalah, bagaimana menempatkan batik tulis khususnya sebagai branded produk, atau sebagai produk seni dari segala aspeknya, seperti perlindungan HKI, perlindungan hak budaya, perdagangan dan tidak diberlakukan sebagai barang biasa.
Pengalaman yang pahit Bom Bali I dan terbakarnya Pasar Tanah Abang, yang sering disebut dengan jalur sutera, mengharuskan adanya terobosan perubahan sistem perdagangan. Sistim konsinyasi yang dilakukan oleh toko-toko besar atau pusat perbelanjaan, sangat merugikan para pengrajin. Demikian juga halnya dengan tengkulak atau pengepul yang baru membayar setelah barangnya terjual. Beragam pameran yang dilaksanakan oleh pemerintah maupun swasta di berbagai kota besar, memberikan dampak positif terhadap para pengrajin, selain ongkosnya masih terjangkau, dan yang paling utama ialah bisa mendapatkan uang tunai dari penjualan batiknya. Selain itu berbagai cara penjualan on-line melalui internet telah berkembang, tetapi keefektifan serta hasilnya belum dapat saya ketahui pada saat ini.

Sumber: dari http://www.batikmarkets.com/batik.php

Kekuatan dan Kelemahan Batik

Kekuatan dan Kelemahan Batik

Kekuatan Batik
1. Kekuatan apa yg dimiliki bangsa kita, kok yo’o hak milik indonesia yang berharga satu persatu di klaim milik Malaysia??? banyak kasus, seperti malaysia akui “Reog, lagu RAsa sayange, batik…dsb” walau akhirnya dapat kita ambil lagi hak tersebut dengan pengakuan Malaysia yg menyesal dan mengakui kalau yang di curi tersebut adalah milik Indonesia Asli termasuk kebudaydengan
2. Dengan kekuatan modal tekun, keuletan, serta bantuan dari pemerintah, industrinya tersebut mampu bertahankan batik sampai ke generasi berikutnya
3. Menjadi daya tarik para turis atau Negara-negara maju untuk melihat

Kelemaahan Batik
1. Generasi muda yang di jaman modern ini tidak mau melestarikan kebudayaan batik kembali
2. Kebudayaan batik melemah karna sulitnya ekonomi (krismon) untuk menjadi modal utama mereka pembuatan batik
3. Kurangnya dari Negara Indonesia untuk memproduksi kebudayaan batik sampai ke luar negeri

Sumber: dari http://id.wikipedia.org/wiki/Batik

Rekomendasi Batik

Rekomendasi Batik
Walaupun keberadaan batik beberapa waktu lalu sempat diklaim negara tetangga. Batik menurut beberapa literatur sudah ada di bumi pertiwi ini sejak zaman Majapahit berkembang hingga saat ini. Batik kini sudah alami berbagai perubahan cara membuat.Bila dahulu pembuatannya dilakukan secara tradisional, kini cara-cara modern sudah dilakukan untuk memenuhi tuntutan pasar yang cenderung cepat dan massal.Pembenahan terus dilakukan oleh para pelaku bisnis terkait juga pemerintah untuk memproteksi agar warisan budaya ini tetap menjadi trade mark tanah leluhur. Salah satunya dengan mengusulkan ke United Nation Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) agar batik diakui sebagai kekayaan intelektual warisan budaya asli Indonesia.Dirjen Industri Kecil dan Menengah,
Departemen Perindustrian Fauzi Aziz beberapa waktu lalu sempat mengatakan proses tersebut sudah berjalan pada tahap akhir, tinggal diputuskan di sidang komite September 2009 atau Oktober 2009 di Dubai, Uni Emirat Arab.Sudah dua pertiga anggota UNESCO memberikan rekomendasi, menyetujui batik untuk diakui sebagai warisan budaya asli Indonesia. Diantaranya Nigeria, Korea Selatan, Uni Emirat Arab yang sudah.Bahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia telah lakukan kerjasama dengan Departemen Perindustrian serta Yayasan Batik Indonesia dan para pengusaha maupun seniman batik meluncurkan tanda batik atau batik merk “Batik Indonesia”.Ini dimaksudkan untuk melestarikan batik Indonesia dan melindunginya secara hukum dari pemanfaatan oleh pihak lain di dalam maupun luar negeri, memperkenalkan identitas batik Indonesia ke pasar dunia.

Sumber: dari http://id.wikipedia.org/wiki/Batik

Penjaringan Pulau Komodo

Penjaringan Pulau Komodo

Keajaiban dunia terbaru saat ini sedang dilakukan. Ada sebanyak 77 calon keajaiban dunia, satu diantaranya ada di Indonesia yaitu komodo (varanus komodoensis), binatang purba yang menghuni Pulau Komodo, ujung barat Pulau Flores. Dari jumlah itu akan dipilih 7 (tujuh) yang paling populer dan unik di dunia dan ditetapkan sebagai keajaiban dunia.
Pemilihannya dilakukan lewat voting publik melalui media internet. Dukungan dapat disampaikan melalui situs http://www.new7wonders.com. Caranya? Setelah membuka situs tersebut, klik pada grup E, selanjutnya klik pada Taman Nasional Komodo. Voting berlangsung sampai Juli 2009.
Sebagaimana kita ketahui, komodo merupakan spesies kadal terbesar di dunia, dengan rata-rata panjang 2 – 3 meter dan berat mencapai 165 kg. Dia merupakan salah satu hewan purba yang mampu bertahan hidup sampai saat ini. Hewan ini hanya terdapat di Pulau Komodo dan beberapa pulau lainnya di Kabupaten Manggarai Barat. Makanya, menyebut komodo identik dengan NTT. Dia telah menjadi salah satu ikon Propinsi NTT, selain danau triwarna, Kelimutu di Ende.
Pesona komodo dan pulaunya menjadikan Taman Nasional Komodo banyak dikunjungi wisatawan. Lebih banyak wisatawan mancanegara yang berasal dari berbagai negara di dunia. Mereka melihat dari dekat satu-satunya habitat asli hewan purba yang masih bebas berkeliaran itu.
Di pulau ini, terdapat beberapa lokasi yang menarik untuk dikunjungi seperti Loh Liang yang merupakan pintu masuk utama untuk kegiatan pengamatan satwa liar yang dibatasi pasir pantai putih dan wisata budaya. Ada juga Pulau Lasa, Loh Bo, Pantai Merah dan Sebita. Kita juga bisa menyelam dan snorkling untuk menikmati indahnya terumbu karang. Yang pasti, pulau ini sangat cocok untuk dijadikan tempat liburan sekaligus berpetualang di alam bebas dan menikmati keindahannya.
Oleh karena itu, sangat beralasan jika kita mendukung komodo menjadi salah satu keajaiban dunia. Dukungan yang diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap apa dimiliki daerah ini. Kecintaan kita terhadap daerah, nusa dan bangsa. Kita mesti berani mengatakan bahwa apa yang kita miliki itu baik, indah, unik dan tidak kalah dengan apa yang dimiliki daerah (negara) lain.
Jauh sebelumnya, beberapa obyek wisata di Indonesia, seperti Candi Borobudur dan Danau Kelimutu hanya sebagai calon tujuh keajaiban dunia. Nah, sekarang saat yang tepat untuk memperjuangkan komodo sebagai salah satu keajaiban dunia. Dengan dukungan kita semua, terutama masyarakat NTT, maka secara tidak langsung kita ikut mempromosikan keindahan dan keunikan daerah kita.
Setidaknya, ada dua hal yang dapat kita harapkan jika komodo menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia.
Pertama, akan mendatangkan devisa bagi negara melalui sektor pariwisata. Dengan ditetapkannya komodo menjadi keajaiban dunia maka komodo akan semakin dikenal di seluruh belahan bumi. Tentunya akan menarik wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Pulau Komodo untuk melihat komodo. Dengan adanya kunjungan wisatawan, tentunya berdampak mendatangkan devisa bagi negara. Masyarakat di sekitar objek wisata juga akan menimba banyak manfaat.
Kedua, komodo akan menjadi pusat penelitian. Akan terjadi penelitian yang massif dan terarah serta melibatkan banyak peneliti lokal tentang habitat dan keistimewaan komodo sehingga generasi penerus tidak hanya sebatas bangga bahwa daerahnya mempunyai komodo tetapi memahami dengan baik hewan purba itu.
Dengan penelitian itu pula dapat diharapkan ditemukan cara berinteraksi antara manusia dengan komodo agar binatang purba itu tetap lestari. Terjadi harmoni kehidupan, tidak saling mengganggu satu sama lain. Memang selama ini sudah ada penelitian namun diyakini masih kurang serius karena terkendala pada berbagai hal, termasuk dana. Sangat tidak mungkin dana penelitian yang besar nilainya, dibebankan ke negara atau pemerintah daerah. Apalagi, minat peneliti untuk melakukan penelitian terhadap binatang liar masih tergolong rendah di NTT.
Agar harapan kita terwujud, maka pemerintah pusat, pemerintah propinsi dan pemerintah kabupaten/kota di NTT melalui instansi terkait seperti Dinas Pariwisata dan Dinas Komunikasi dan Informasi serta Hubungan Masyarakat (Humas) untuk mengkampanyekan terus menerus kepada masyarakat agar bersama-sama memperjuangkan agar komodo bisa menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia.. Pihak swasta juga diharapkan ikut mendukung perjuangan ini. Singkatnya, semua elemen harus ambil bagian dalam sosialisasi.
Sosialisasi harus gencar dilakukan sehingga diketahui dan masyarakat terdorong untuk memberi dukungan. Karena penjaringan melalui internet maka tentu hanya orang yang familiar dengan teknologi yang bisa memberi dukungan. Oleh karena itu, kepada semua yang mengerti internet diharapkan memberikan dukungannya. Sedangkan yang masih gagap teknologi, perlu diajari. Sekarang saatnya menjadikan komodo menjadi salah satu dari tujuh keajaiban alam di dunia.
Banyak rakyat Indonesia berharap pulau komodo menjadi 7 keajaiban alam di dunia. Mereka berharap pulau komoda dapat menggantikan candi borobudur yang sudah dicabut dari 7 keajaiban didunia. Candi borobudur dicabut sebagai salah satu 7 keajaiban di dunia karena banyak rakyat indonesia yang tidak tahu keberadaanya (kurang mendapat dukungan).

Sumber :dari http://id.wikipedia.org/wiki/Biawak_Komodo

Situs Jejaring Sosial Berbagai Model

Situs Jejaring Sosial Berbagai Model

Sabtu, 24 Januari 2009 18:00 Redaksi-3

Selain memiliki fungsi sebagai media interaksi sosial, situs-situs jejaring sosial punya fungsi sebagai media komunikasi yang efektif bagi pemerintah untuk mendapatkan masukan langsung dari masyarakatnya. Sudah banyak situs jejaring sosial yang terkenal, seperti Friendster, Facebook, dll. Tapi kini, ada juga model-model baru jejaring sosial yang memiliki keunikan masing-masing. Berikut situs-situs jejaring sosial pilihan warta eGov yang layak anda kunjungi.
Http://www.fupei.com
Jejaring Sosial Asli Indonesia
Jika anda merasa bosan dengan Friendster, maka FUPEI bisa menjadi alternatif baru yang menawarkan sejumlah keunggulan. FUPEI adalah situs jejaring sosial buatan warga negara Indonesia, Sanny Ghaddafi. FUPEI sendiri adalah Kependekan dari Friends Unity Program Especially Indonesia.
Sejumlah fitur yang menarik disediakan oleh FUPEI. Selain mampu mengikat anggotanya dengan sebuah komunitas lewat SouthBox dan Chatroom, FUPEI menyediakan fasilitas-fasilitas menarik, seperti Download dan Upload foto, musik, dan video seperti halnya situs YouTube. Plus, FUPEI lain bisa memberi komentar terhadap karya fupeis-sebutan untuk member FUPEI.
FUPEI juga menyediakan sarana blogspot dan fitur Open ID yang bisa dipakai untuk situs-situs web lainnya. Ada pula fasilitas Official Profile bagi yang ingin berpromosi lewat blog atau link FUPEI. Disediakan pula aplikasi game dalam bentuk flash, misalnya game klasik seperti Tetris, Pacman, dan Space Invader.

Sumber : http://jakarta.wartaegov.com/index.php?option=com_content&view=article&id=2110:situs-jejaring-sosial-berbagai-model&catid=41:klik

Habitat Komodo

Habitat Komodo

Pulau Komodo adalah sebuah pulau yang terletak di ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur yang berbatasan dengan Nusa Tenggara Barat. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh Pemerintah Pusat. Pulau Komodo berada di sebelah barat Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape. Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Hingga Agustus 2009, di pulau ini terdapat sekitar 1300 ekor komodo. Ditambah dengan pulau lain, sepertiPulau Rinca dan dan Pulau Gili Motang, jumlah mereka keseluruhan mencapai sekitar 2500 ekor. Ada pula sekitar 100 ekor komodo di Cagar Alam Wae Wuul di daratan Pulau Flores tapi tidak termasuk wilayah Taman Nasional Komodo.
Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam kayu sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atausterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong. Pulau Komodo termasuk bagian dari Taman Nasional Komodo yang terletak di bagian tengah kepulauan Indonesia, antara pulau Sumbawa dan Flores. Taman Nasional ini didirikan pada tahun 1980, awalnya dengan tujuan utama adalah untuk melestarikan taman yang unik naga Komodo (Varanus komodoensis) beserta habitatnya. Namun, selama bertahun-tahun, untuk tujuan itu Taman Nasional telah diperluas untuk melindungi semua keanekaragaman hayati, baik terrestrial dan kelautan. Pada 1986, yang telah dinyatakan Park World Heritage Site dan Man and Biosphere Reserve oleh UNESCO, baik indikasi adanya Taman dari biologi pentingnya.
Taman Nasional Komodo termasuk tiga pulau utama: Komodo, Rinca, dan Padar serta beberapa pulau kecil membuat total permukaan wilayah (laut dan darat) dari 1817km (diusulkan ekstensi akan membawa total area permukaan hingga 2.321 km2). Juga sebagai rumah ke naga Komodo, Taman yang memberikan perlindungan bagi banyak spesies terrestrial terkemuka lainnya seperti jeruk-footed scrub fowl, sebuah endemik tikus, dan rusa Timor. Selain itu, Park termasuk salah satu terkaya lingkungan laut termasuk terumbu karang, bakau, seagrass beds, seamounts, dan semi-ditutupi teluk. Pelabuhan ini habitat lebih dari 1.000 jenis ikan, ada 260 jenis karang-karang bangunan, dan 70 jenis sponges. Dugong, hiu, Manta rays, setidaknya 14 jenis ikan paus, lumba-lumba, dan juga kura-kura laut Taman Nasional Komodo membuat rumah mereka.
Ancaman untuk wilayah keanekaragaman hayati termasuk meningkatkan tekanan terhadap hutan dan air sebagai sumber daya manusia penduduk lokal meningkat 800% selama 60 tahun. Selain itu, penduduk Timor rusa, mangsa yang disukai untuk sumber naga Komodo terancam punah, masih menjadi yg direbus. Praktek penangkapan ikan yang merusak seperti-dinamit, sianida dan kompresor memancing sangat mengancam Park dari sumber daya kelautan oleh menghancurkan baik habitat (terumbu karang) dan sumberdaya itu sendiri (stok ikan dan hewan tdk bertulang punggung). Saat ini situasi di Taman dicirikan oleh dikurangi tetapi terus merusak praktek terutama oleh imigran nelayan, dan tingginya tekanan pada saham seperti lobsters demersal, kerang, dan groupers napoleon wrasse. Polusi masukan, mulai dari bahan-bahan kimia untuk kotoran, meningkatkan dan dapat mengajukan ancaman.

Sumber: dari http://id.wikipedia.org/wiki/Komodo

Komodo yang Berjemur

Komodo yang Berjemur

Komodo tak memiliki indera pendengaran, meski memiliki lubang telinga, Biawak ini mampu melihat hingga sejauh 300 m, namun karena retinanya hanya memiliki sel kerucut, hewan ini agaknya tak begitu baik melihat di kegelapan malam. Komodo mampu membedakan warna namun tidak seberapa mampu membedakan obyek yang tak bergerak. Komodo menggunakan lidahnya untuk mendeteksi rasa dan mencium stimuli, seperti reptil lainnya, dengan indera vomeronasal memanfaatkan organ Jacobson, suatu kemampuan yang dapat membantu navigasi pada saat gelap. Dengan bantuan angin dan kebiasaannya menelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri ketika berjalan, komodo dapat mendeteksi keberadaan daging bangkai sejauh 4—9.5 kilometer. Lubang hidung komodo bukan merupakan alat penciuman yang baik karena mereka tidak memiliki sekat rongga badan. Hewan ini tidak memiliki indra perasa di lidahnya, hanya ada sedikit ujung-ujung saraf perasa di bagian belakang tenggorokan. Sisik-sisik komodo, beberapa di antaranya diperkuat dengan tulang, memiliki sensor yang terhubung dengan saraf yang memfasilitasi rangsang sentuhan. Sisik-sisik di sekitar telinga, bibir, dagu dan tapak kaki memiliki tiga sensor rangsangan atau lebih.
Komodo pernah dianggap tuli ketika penelitian mendapatkan bahwa bisikan, suara yang meningkat dan teriakan ternyata tidak mengakibatkan agitasi (gangguan) pada komodo liar. Hal ini terbantah kemudian ketika karyawan Kebun Binatang London ZSL, Joan Proctor melatih biawak untuk keluar makan dengan suaranya, bahkan juga ketika ia tidak terlihat oleh si biawak.

sumber: dari http://id.wikipedia.org/wiki/Biawak_Komodo

Komodo Dragon ( Veranus Comodoensis )

Komodo Dragon ( Veranus Comodoensis )

Komodo dragon atau dalam bahasa daerah disebut “Ora” termasuk dalam reptil dengan panjang mencapai 10 ft (3 m) dan berat hingga 300 pound (135 kg) menjadikan Komodo Dragon sebagai kadal terbesar di dunia. Komodo Dragon masih berkerabat dengan Mossaur, yaitu kadal purba yang hidup sekitar 136 sampai 65 juta tahun yang lalu. Ciri khas Komodo adalah lidahnya yang bercabang seperti ular dan dapat menelan mangsa yang besar secara utuh, dengan kepala meruncing dan dapat bergerak dengan cepat. Komodo merupakan predator yang ganas mereka memangsa serangga, telur, burung, mamalia kecil dan bangkai. Mulut komodo membawa bakteri yang mematikan, gigitannya bisa sangat mematikan. Studi terbaru mengemukakan bahwa komodo mempunyai kelenjar racun di mulutnya yang menghasilkan racun untuk melumpuhkan mangsa.
Komodo dewasa hidup di darat sedangkan Komodo muda hidup di pohon dan hidup dengan memangsa serangga. Hal ini dilakukan agar komodo muda tidak dimangsa oleh komodo dewasa. selain berjalan didarat komodo merupakan perenang yang ulung, Komodo dapat berenang jauh dari pulau, walaupun gerakannya lambat namun komodo dapat bergerak dengan sangat cepat ketika dibutuhkan. Dua Spesies Komodo yaitu Komodo Dragon dan Komodo Gray’s dinyatakan sebagai spesies yang terancam punah.
Komodo Dragon tidak dapat berkembang biak jika ditangkarkan dan bahkan mati. Pada tahun 1926, W. Douglas Burden, dari American Museum of Natural History ditugaskan untuk melakukan ekspedisi dan menangkap komodo untuk dibawa ke Amerika. Dia lah yang menyebut “Dragon”. Burden kembali dengan membawa dua komodo hidup dan beberapa yang diawetkan untuk dipelajari di museum. Komodo yang hidup tadi hanya dapat bertahan hidup sebentar di Kebun Binatang Bronx.
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Komodo

Penyebaran secara luas dan cepat adalah properti dasar Social Networking

Penyebaran secara luas dan cepat adalah properti dasar Social Networking

Orang sangat suka berbagi. Ada yang memang sifatnya suka memberi dan membagikan, dan ada juga yang melakukannya karena mereka bisa merasa diapresiasi atas informasi yang mereka berikan. Itu sangat alamiah secara psikologis. Apresiasi yang diberikan, secara tidak langsung, mengangkat derajat dan reputasi mereka di dunia tersebut. Mungkin ini sedikit terkesan aneh, tetapi uang bukanlah segalanya di dunia internet. Atensi dan reputasi adalah sesuatu yang tidak kalah berharga dan hal ini juga diakui oleh search engine di dalam algoritmanya yang memfaktorkan popularitas sebuah website (Google: PR).

Dan yang sangat mencengangkan adalah, seberapa cepatnya informasi yang kamu bagikan bisa menyebar. Thanks to fitur-fitur yang disediakan oleh situs-situs jejaring sosial -ReTweet untuk Twitter, Share untuk Facebook, dan Social Bookmarking- informasi bisa menyebar luas ke satu dunia dalam hitungan menit. Masih ingat kejadian bom di JW Mariott kemarin? Salah satu jurnalis di blog Mashable (basis di Amerika) sudah meliput tweet orang yang berada di lokasi kejadian dalam hitungan (4) jam.

Kemudahan dari fitur-fitur yang disediakan ditambah dengan sifat berbagi dan keinginan untuk mendapatkan reputasi adalah turbin penggerak utama dari tenaga Social Networking. Ini bukan main-main, fellas. Ini nyata dan kamu beserta bisnis kamu bisa terjerat (baik dengan makna positif maupun negatif) di dalamnya mulai hari ini juga.

Sumber : http://pandutruhandito.com/ramblings/social-networking/

Menimbang manfaat situs jejaring sosial

Menimbang manfaat situs jejaring sosial
Seiring dengan semakin banyaknya pegawai perusahaan yang menggunakan social networks (jejaring sosial), seperti facebook dan Linkedln, semakin banyak perusahaan yang merasa bahwa tren tersebut meningkatkan ancaman terhadap keamanan informasi perusahaan. Berdasarkan studi yang dilakukan oleh Sophos, sebuah perusahaan pengembang antivirus, sekitar 63% dari administrator sistem mengkhawatirkan kehadiran jejaring sosisal tersebut. Mereka khawatir pegawai yang terlalu mudah memberikan informasi pribadi mereka di berbagai situs jejaring sosial akan meningkatkan risiko terhadap infrastruktur TI perusahaan.

Sebanyak 25% dari perusahaan yang disurvei juga melaporkan bahwa mereka telah menjadi korban serangan phishing, spam dan malware melalui berbagai situs seperti Twiter, Facebook, Linkedln, dan MySpace.
Menurut Sophos, semula perusahaan hanya mengkhawatirkan mengenai waktu yang dihabiskan oleh pegawai mereka mengakses dan menggunakan jejaring sosial. Sekarang mereka juga sangat khawatir dengan peningkatan kejahatan cyber (cyber crime) yang terkait dengan jejaring tersebut.

Salah satu kendala dalam mengatasi masalah tersebut terkait dengan pengendalian akses ke situs-situs jejaring sosial.

Berdasarkan studi Sophos, hanya 50%-60% perusahaan yang mengendalikan akses untuk situs-situs seperti Facebook, Twitter dan MySpace. Perusahaan-perusahaan yang mengendalikan akses ke situs-situs tersebut menyatakan bahwa produktivitas yang hilang (lost productivity) adalah alasan utama mereka melakukannya, sedangkan 12%-17% melakukannya karena masalah kebocoran data dan serangan malware.

Yang menarik dari studi tersebut, 7% dari responden menyatakan bahwa mereka tidak tahu mengapa akses ke situs jejaring sosial harus dikendalikan. Sekitar 25% dari responden juga tidak dapat memastikan apakah mereka atau kolega mereka pernah mengalami serangan spam yang berasal dari situs jejaring sosial.

Walaupun demikian, ada baiknya manajemen perusahaan melakukan analisa cost-benefit dari penggunaan jejaring sosial terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan memblokirnya. Mereka berpendapat dengan penggunaan yang tepat, situs-situs tersebut juga mampu memberikan manfaat baik bagi perusahaan maupun pegawainya.

Misalnya, memanfaatkan Facebook sebagai media untuk merekrut pegawai baru. Facebook menyediakan banyak baik informasi maupun profil calon pegawai yang dapat dianalisis terlebih dahulu agar perusahaan lebih mampu menilai karakter dan kebiasaan calon pegawainya.

Sumber : http://www.inaplas.org/index.php?option=com_content&view=article&id=2547%3Amenimbang-manfaat-situs-jejaring-sosial&catid=28%3Ateknologi-informasi&Itemid=31&lang=en